MIRIFICA.NET – Hal itu dikatakan Uskup Agustinus Agus saat mempersembahkan Misa Syukur Pembukaan Tahun 2020, Jumat (24/1/2020) malam untuk para wartawan dan penggiat media sosial Katolik Keuskupan Agung Pontianak.
Misa Syukur Pembukaan Tahun 2020 kali ini mengambil tema, “Menyebarkan Kedamaian dan Kebenaran dengan Pemanfaatan Teknologi Komunikasi dan Media Massa.” Acara yang motori oleh Komisi Komsos KAP dan Komisi PSE ini berlangsung di Kantor Pengembangan Sosial Ekonomi Keuskupan Agung Pontianak (PSE KAP) di Jl. W.R Supratman No 100 (Depan Kampus IAIN).
Dikesempatan misa tersebut, Mgr Agustinus Agus di dampingi RP. William Chang OFM Cap dan RD. Yosep Maswardi. Dalam amanat singkatnya, Uskup Agus mengatakan sejak misa pembukaan tahun lalu sudah ditetapkan dan menjadi agenda rutin setiap tanggal 24 Januari yang bertepatan dengan Pesta St Fransiskus de Sales (Pelindung Para Wartawan) diadakan misa syukur awal tahun untuk para wartawan dan penggiat media sosial Katolik di Keuskupan Agung Pontianak.
Uskup Agus mengungkapkan, Santo Fransiskus de Sales memiliki kisah hidup yang menarik. Secara singkat, ia menebar dan mewartakan kebenaran ajaran Injil lewat surat-surat kabar. “Dari titik inilah Santo Fransiskus de Sales diangkat menjadi santo pelindung para wartawan,” ujarnya. Dikatakan Uskup Agus, membawa kebaikan untuk banyak orang adalah bagian dari tugas wartawan dan penggiat media sosial Katolik, maka pandai-pandailah untuk cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati dalam memanfaatkan media massa,” ujarnya.
Usai misa, Paulus Mashuri sebagai Ketua Komsos KAP memperkenalkan para awak media. Hadir dari Harian Kompas, Kompas TV, Tribun Pontianak, Ruai TV, I News TV, TV One, Harian Pontianak Post, Jakarta Post, dan para admin penggiat media sosial dari pelbagai paroki yang bada di wilayah Keuskupan Agung Pontianak.
Selanjutnya, semua yang hadir diajak berfoto bersama dan santap malam bersama yang dikemas dalam kegiatan ramah-ramah. (Komsos KAP).
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.
