SETIAP manusia, termasuk murid Yesus, tidak pernah terlepas dari beragam permasalahan, penderitaan dan tekanan hidup.
Bila kita mengaku sebagai muridNya yang sejati, kita harus meneladani Yesus, Sang Guru. Demi terlaksananya rencana keselamatan Allah, Yesus tetap taat kepada kehendak Bapa, kendati ditinggalkan oleh murid-muridNya sendiri, mengalami banyak penderitaan dan pada akhirnya wafat di kayu salib. KasihNya bersinar mengalahkan kegelapan dunia.
Mari senantiasa andalkan Yesus, dengan penyertaanNya kita dimampukan untuk bersikap berani dan tangguh dalam menghadapi aneka kesulitan serta pantang mundur dalam menyuarakan kebenaran. Tugas yang tidak mudah, membutuhkan pengurbanan. Namun sadari, dibalik salib kehidupan ada damai sejahteraNya, yang akan dicurahkan kepada siapa saja yang setia kepadaNya.
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.