SIDANG sinodal tahun 2018 di Bandung resmi ditutup pada Selasa (13/11). Sebelum sidang ditutup, para uskup melakukan pemilihan fungsionaris baru di lingkungan Kantor Konferensi Waligereja Indonesia (KWI). Dalam pemilihan ini, Mgr. Ignatius Suharyo terpilih kembali untuk menahkodai KWI hingga 2021.
“Mgr. Suharyo mendapat 31 suara dari 35 uskup yang hadir”, demikian pesan singkat yang dikirim Romo Kamilus, Sekretaris Komsos KWI, melalui whatsup.
Sementara itu, jabatan Sekretaris Jenderal KWI masih tetap dipercayakan kepada Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC, Uskup Bandung. Mayoritas suara, yakni sebanyak 33 suara para uskup se-Indonesia diberikan kepada Mgr. Anton. Terpilihnya kembali Mgr. Anton menandai masa jabatannya sebagai sekjen KWI untuk periode kedua.
Berikut susunan lengkap fungsionari baru KWI periode 2018-202:
- Ketua: Mgr. Ignatius Suharyo, Uskup Agung Jakarta
- Wakil Ketua I: Yustinus Harjosusanto, MSF, Uskup Agung Samarinda
- Wakil Ketua II: Mgr. Paskalis Bruno Syukur, OFM, Uskup Bogor
- Sekretaris Jenderal: Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC, Uskup Bandung
- Bendahara : Mgr. Silvester San, Uskup Denpasar/Administrator Apostolik Keuskupan Ruteng
Sedangkan para uskup yang terpilih sebagai anggota Presidium KWI di antaranya adalah:
- Wakil Provinsi Gereja Medan – Mgr. Martinus Dogma Situmorang, OFM.Cap, Uskup Padang
- Wakil Provinsi Gerejawi Palembang – Mgr. Adrinaus Sunarko, OFM, Uskup Pangkalpinang
- Wakil Provinsi Gerejawi Makassaar – Mgr. Benedictus E. Rolly Untu, MSC, Uskup Manado
- Wakil Provinsi Gerejawi Pontianak – Mgr. Samuel Oton Sidin, OFM.Cap, Uskup Sintang
- Wakil Provinsi Gerejawi Kupang – Mgr. Edmundus Woga, CSsR, Uskup Weetebula
- Wakil Provinsi Gerejawi Semarang – Mgr. Robertus Rubyatmoko, Uskup Agung Semarang
- Wakil Provinsi Gerejawi Papua – Mgr. John Philips Saklil, Uskup Timika
Juga para uskup yang terpilih untuk menangani sederet komisi yang ada di kantor KWI:
- Mgr. Yohanes Harun Yuwono, Uskup Tanjungkarang – Ketua Komisi Hubungan Antar Agama dan Kepercayaan
- Mgr. A.M. Sutrisnaatmaka, MSF, Uskup Palangka Raya – Ketua Komisi Karya Misioner (KKM)
- Mgr. Paulinus Yan Olla, MSF, Uskup Tanjung Selor – Ketua Komisi Kateketik
- Mgr. Vincentius Sensi Potokota, Uskup Agung Ende – Ketua Komisi Kerasulan Awam
- Mgr. Hilarion Datus Lega, Uskup Manokwari Sorong – Ketua Komisi Komunikasi Sosial
- Mgr. Petrus Boddeng Timang, Uskup Banjarmasin – Ketua Komisi Liturgi
- Mgr. Edwaldus Martinus Sedu, Uskup Maumere – Ketua Komisi Pendidikan
- Mgr. John Philips Saklil, Uskup Timika – Ketua Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi (PSE)
- Mgr. Robertus Rubyatmoko, Uskup Agung Semarang – Ketua Komisi Seminari
- Mgr. Pius Riana Prabdi, Uskup Ketapang – Ketua Komisi Kepemudaan (KomKep)
- Mgr. Adrianus Sunarko, OFM, Uskup Pangkalpinang – Ketua Komisi Teologi
- Mgr. Christophorus Tri Harsono, Uskup Purwokerto – Ketua Komisi Keluarga
- Mgr. Dominikus Saku, Uskup Atambua – Ketua Komisi Keadilan Perdamaian dan Migran Perantau (KKPMP)
Dewan Moneter KWI juga masih diketuai Mgr. Silvester San, Uskup Denpasar. Mgr. San dibantu oleh dua anggota dewan moneter yakni, Mgr. Agustinus Agus, Uskup Agung Pontianak dan Mgr. Vincentius Sutrisno Wicaksono, Uskup Surabaya.
Pada bagian lainnya, Dana Solidaritas Antar Keuskupan diketuai oleh Mgr. Agustinus Agus, Uskup Agung Pontianak.
- Delegatus Kitab Suci dipimpin oleh Mgr. John Liku ‘Ada, Uskup Agung Makassar
- Delegatus Karya Kesehatan dipimpin oleh Mgr. Benedictus E. Rolly Untu, MSC
- Ketua Badan Kerjasama Bina Imam Indonesia dipimpin oleh Mgr. Aloysius Sudarso,SCJ, Uskup Agung Palembang
- Moderator Sekretariat Gender dan Pemberdayaan Perempuan dipimpin oleh Mgr. Nicolas Adiseputra, MSC, Uskup Agung Merauke.
- Penghubung KOPTARI dipimpin oleh Mgr. Aloysius Murwito, OFM, dan
- Episkopal Advisor BPN Karismatik diketuai oleh Mgr. Henricus Pidyarto Gunawan, O.Carm.
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.