KESIBUKAN mulai terlihat di lobi Gedung Catholic Center Keuskupan Agung Medan, sejak Jumat pagi (1/2/2019). Beberapa petugas dan panitia yang terdiri dari para romo, suster serta umat lalu-lalang di lobi gedung. Ada yang khusus berdiri di depan pintu utama menyambut setiap tamu undangan yang baru saja tiba.
Romo, suster serta umat KAM (Keuskupan Agung Medan) tampak bersukacita dengan pengangkatan uskup baru mereka yang pada 8 Desember 2018 lalu diumumkan tepat pada Perayaan Hari Raya Maria Dikandung tanpa Noda.
Paus Fransiskus sendiri yang menetapkan RP Kornelius Sipayung OFM Cap, yang saat itu menjabat sebagai Minister Provinsial Ordo Kapusin Propinsi Medan menjadi Uskup Agung Medan.
Seluruh rangkaian kegiatan tahbisan diawali dengan Ibadat Sore Salve Agung di Gereja Katedral, Santa Maria Dikandung tanpa Noda di Jalan Pemuda, 1 Kota Medan.
Duta Besar Tahta Vatikan untuk Indonesia, Monsinyur (Mgr) Piero Pioppo serta seluruh uskup Indonesia juga hadir. Hingga siang, beberapa uskup yang sudah tampak hadir antara lain Uskup Keuskupan Sintang Mgr. Samuel Oton Sidin OFM Cap, Uskup Keuskupan Agung Kupang Mgr. Petrus Turang, Uskup Emiritus Keuskupan Ketapang Mgr. Blasius Pujaraharja.
Puncak acara akan digelar besok siang mulai pukul 12.00 WIB. Selain para uskup, perayaan tahbisan juga dihadiri para romo, suster, biarawan/biarawati, serta 14.000 umat katolik dari seluruh paroki di Keuskupan Agung Medan. Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi direncanakan juga hadir dalam acara agung ini.
Praktisi di bidang Public Relation, Tim Komsos KWI