Selamat Kembali Ke Rumah Bapa, Mgr. Vincentius Sutikno Wisaksono
Hari ini banyak orang dikejutkan dengan informasi yang beredar tentang meninggalnya bapa uskup Surabaya, Mgr. Vincentius Sutikno Wisaksono. Sempat muncul simpang siur berita, tetapi akhirnya informasi resmi dari Sekretaris Keuskupan Surabaya disampaikan bahwa bapa uskup yang biasa disapa Mgr. Tikno ini telah berpulang pada Kamis, 10 Agustus 2023 pukul 10.29 WIB, di Rumah Sakit St. Vincentius a Paulo–Surabaya.
Bapa Uskup Sutikno dilahirkan di Surabaya tanggal 26 September 1953, ditahbiskan imam, 21 Januari 1982 dan ditahbiskan sebagai Uskup Surabaya, pada pesta Petrus dan Paulus, 29 Juni 2007. Ketika ditahbiskan sebagai Uskup, Mgr. yang ketika dipilih menjadi Uskup sedang menyelesaikan studinya di Manila, Filipina ini, memilih motto: Ut Vitam Abundantius Habeat, (Supaya mereka memiliki hidup dan memilikinya dalam segala kelimpahan) dari Injil Yohanes pasal 10 ayat 10.
Beberapa tahun terakhir, Bapa uskup memang mulai berjuang melawan penyakitnya sampai akhirnya ia harus menyelesaikan peziarahan dan karyanya di dunia ini. Selamat jalan Bapa Uskup. Terima kasih atas segala karya dan cinta yang sudah engkau abdikan untuk umat dan Masyarakat.
Adapun agenda prosesi penghormatan terakhir yang sudah disiapkan untuk Mgr Sutikno sebagai berikut:
Kamis, 10 Agustus 2023 pukul 10.29 WIB.
- Pk. 17.00 WIB : Doa di kapel RKZ oleh para Romo, Frater dan Suster
- Pk. 19.00 WIB : Jenazah Bapak Uskup disemayamkan di Gereja Katedral Hati Kudus Yesus
- Pk. 20.00 WIB : Misa Requiem oleh selebran utama Uskup Malang Mgr. H. Pidyarto O.Carm
Jumat, 11 Agustus 2023
- Pk. 18.00 WIB : Misa Requiem dan penututupan peti
Sabtu, 12 Agustus 2023
- Pk. 09.00 WIB : Misa dan pemberangkatan jenazah.
- Pk. 11.00 WIB : Pemberangkatan jenazah menuju Mosoleum – Puhsarang, Kediri.
- Pk. 14.00 WIB : Misa pemakaman di Musoleum Puhsarang, Kediri.
Mari kita mendoakan bersama kebahagiaan dan kedamaian kekal bagi Almarhum Mgr. Vincentius Sutikno Wisaksono.
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.
