YUSUF adalah seorang santo besar. Ia adalah bapa asuh Yesus dan suami Santa Perawan Maria. Yusuf memperoleh hak istimewa untuk merawat Putra Allah sendiri, Yesus, serta BundaNya, Maria. Yusuf seorang yang miskin sepanjang hidupnya. Ia harus bekerja keras dalam bengkel tukang kayunya, tetapi ia tidak berkeberatan. Ia bahagia dapat bekerja bagi keluarga kecilnya. Ia amat mengasihi Yesus dan Maria.
Apa pun yang Tuhan ingin ia lakukan, St. Yusuf segera melaksanakannya, tak peduli betapa sulit hal tersebut. Ia seorang yang rendah hati serta tulus hati, lemah lembut serta bijaksana. Yesus dan Maria mengasihinya serta taat kepadanya sebab Tuhan telah menjadikannya kepala rumah tangga mereka. Betapa bahagianya St. Yusuf dapat hidup bersama dengan Putra Allah sendiri. Yesus taat kepadanya, membantunya serta mengasihinya. Kita biasa memohon bantuan doa St. Yosef sebagai pelindung mereka yang sedang menghadapi ajal, sebab kita percaya bahwa St. Yusuf meninggal dunia dengan damai dalam pelukan Yesus dan Bunda Maria.
St. Theresia dari Avila memilih St. Yusuf sebagai pelindung ordonya, ordo para biarawati Karmelit. Ia menaruh pengharapan besar dalam memohon bantuan doa St. Yusuf. “Setiap kali aku meminta sesuatu kepada St. Yusuf ,” demikian katanya, “ia selalu memperolehkannya bagiku.”
Paus Pius IX menyatakan St. Yusuf sebagai pelindung Gereja Universal.
Sumber: Katakombe.org
Inspirasimu: Santo Anselmus Lucca : 17 Maret
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.