Beranda KATEKESE Santo Maximilianus dari Thebeste : 12 Maret

Santo Maximilianus dari Thebeste : 12 Maret

12 Maret, Bunda Maria, Gereja Katolik, Gereja Katolik Indonesia, Katekese, katolik, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, KWI, Lawan Covid-19, Para Kudus, Para Kudus di Surga, Pengaku Iman, Santo Maximilianus dari Thebeste, Santo Sophronius, Santo Simplisius, Santa Fransiska dari Roma, Santo Yohanes da Deo, Santa Agnes dari Praha, Santa Anna Line, Santa Margareta Cortona, Umat Katolik, Uskup dan Pengaku Iman, Yesus Kristus
Ilustrasi

MAXIMILIANUS lahir sekitar tahun 274 di Thebeste Afrika Utara (wilayah ini sekarang bernama Tébessa – Aljazair). Ia adalah putra seorang Veteran tentara Romawi yang dihormati bernama Fabius Victor.  Saat berusia 21 tahun, Maximillianus ditangkap karena menolak ikut wajib militer dalam tentara kekaisaran Romawi.

Dalam persidangan, Maximillianus membela dirinya dihadapan hakim dan Proconsularis (Gubernur) Romawi. “Saya tidak dapat menjadi tentara karena saya tidak ingin melakukan kejahatan. Saya adalah seorang Kristen”. katanya. Ketika diancam dengan hukuman mati, ia berkata dengan lantang : “Saya tidak akan mati. Apabila saya meninggalkan dunia ini, saya akan bersatu dengan Kristus Tuhanku”.

Pemuda pemberani ini segera dijatuhi hukuman mati dan dipenggal dipinggir kota Thebeste pada tahun 295 M.

Maximillianus tercatat sebagai orang Kristen Afrika Utara pertama yang menjadi Martir karena menolak ikut wajib militer. Diyakini terdapat banyak pemuda Kristen dimasa itu yang juga tewas menjadi martir Kristus karena alasan yang sama.

Sumber: katakombe.org

Inspirasimu: Santo Sophronius : 11 Maret