FULGENSIUS lahir pada tahun 465 di Kartago (sekarang Wilayah Tunisia). adalah anak seorang senator Romawi di Afrika Utara. Ia lahir pada tahun 465 di Kartago (sekarang Wilayah Tunisia). Ayahnya, merupakan seorang Senator Romawi di Afrika Utara. Sejak kepergian ayahnya ke sisi Bapa kemudian Ibunya, Mariana, mendidiknya dan membesarkannya dalam iman Kristiani dan ilmu pengetahuan.
Banyak orang mengenalnya berkat kecerdasan yang dianugerakan kepadanya, sehingga ia dapat bekerja sebagai pegewai pajak di kota Kartago. Pekerjaan ini sungguh menjemukan baginya dan kerap menimbulkan pergolakan batin yang luar biasa. Karena itu Fulgensius berusaha mencari ketenangan dengan membaca kitab Mazmur dan juga tulisan-tulisan. Semakin lama membaca, ajaran dan kehidupan rohani Santo Agustinus menginpirasinya hingga membuat Fulgensius bertekat bulat, memutuskan untuk meninggalkan kehidupan dunia dan mengikuti jejak Santo Agustinus menjadi seorang biarawan.
Dengan mengajar dan berkotbah banyak orang untuk menentang bidaah Arian yang menyangkal bahwa Yesus adalah Tuhan. Akibatnya, ia ditangkap dan disiksa selama beberapa hari dan berhasil meloloskan diri dan pergi ke Roma. Di sana, Paus juga menetapkannya sebagai uskup Ruspe di Tunisia dan memintanya kembali berjuang melawan bidaah Arian. Namun justru ia dan para imam ditangkap dan dibuang ke Pulau Sardinia, meskipun hidup menderita dalam pembuangan namun tidak pernah mengoyahkan iman para pahlawan gereja ini. Paus di Roma yang tahu akan penderitaan mereka selalu mendukung mereka dengan mengirimkan bantuan tetap berupa bahan-bahan makanan dan uang. Di tempat ini, Fulgentius menulis banyak buku pembelaan iman.
Pada tahun 523, setelah kematian Raja Thrasamund Uskup Fulgentius kembali ke diosisnya di Ruspe. Khotbah-kotbahnya yang mendalam sangat memukau para pendengarnya, dan akan selalu menyampaikan terima kasih kepada Tuhan karena telah memberikan seorang pengkhotbah besar untuk gereja-Nya di Afrika Utara.
Uskup Fulgentius bekerja di Ruspe sampai pada hari kematiannya pada tanggal 1 Januari tahun 533.
Inspirasimu : Santo Paus Pius V : 30 April
Staf Komisi Komunikasi Sosial, Konferensi Waligereja Indonesia, sejak Januari 2019-…