MAGDALENA lahir pada 1774 di Verona, Italia utara. Berasal dari salah satu keluarga bangsawan yang cukup dikenal saat itu, di usianya yang ke 15 tahun ia memutuskan untuk masuk bergabung dengan para Karmelit. Dirinya menyadari ingin melayani kebutuhan orang lain tanpa adanya batasan. Hingga akhirnya selama bertahun-tahun pergi melayani para kaum miskin, papa dan tersisih di tengah masyarakat. Selain itu ia ikut ambil bagian dalam karya pelayanan bagi mereka yang sakit, baik yang dirawat di rumah sakit maupun dirumah mereka masing-masing.
Di usia pertengahan ke 20-an, Magdalena berinisiatif untuk secara mandiri mendirikan sekolah dan berbagai pelatihan serta pengajaran agama bagi siapapun mereka yang punya hati secara khusus untuk menjadi pelayan Kristus. Dengan berbagai keterbatasan yang ada saat itu, ia menggunakan rumah milik keluarganya yang didedikasikan bagi pelaksanaan karya kasih pelayanan dan pelatihan ini. Beberapa wanita datang bergabung dengannya, kian hari bertambah banyaklah mereka ikut ambil bagian dalam pekerjaan mulia ini. Dengan bertambah banyaknya anggota, seiring waktu kelompok ini berubah menjadi sebuah Kongregasi religius, yakni Putri-putri Cinta Kasih Canossian.
Anggota kongregasi religius Canossian ini fokus melayani dalam dunia pendidikan dan kerohanian bagi para putri-putri. Berkembang pesat di seluruh Italia, selain itu Magdalena juga mendirikan kongregasi yang lebih kecil, didedikasikan bagi para biarawan. Pelayanan kedua kongregasi ini tetap hidup berkembang dan berlanjut hingga hari ini. Berkat karya pelayanan yang diberikan selama hidupnya, Paus Yohanes Paulus II memberikan penghormatan khusus baginya pada tahun 1988.
(fransiscanmedia.org)
Inspirasimu: Santa Casilda : 09 Apr
Staf Komisi Komunikasi Sosial, Konferensi Waligereja Indonesia, sejak Januari 2019-…
