MIRIFICA.NEWS, Jakarta – Lama bergelut di lingkungan Seminari, Romo Yoseph Kristianto akhirnya resmi diangkat menjadi Sekretaris Komisi Seminari KWI. Romo Kris menggantikan Romo Siprianus Hormat yang sebelumnya telah diangkat menjadi Sekretaris Eksekutif KWI pada 10 Januari lalu.
Melalui prosesi singkat serah terima jabatan yang berlangsung di Lt. 4 Kantor KWI, kini Romo Kris siap menjalankan tuga perutusan baru, terutama berkaitan dengan formasi pendidikan para calon imam.
“Sekarang saya harus meninggalkan formasi lama dan bersedia diformat secara baru dalam keheningan. Saat aktif bertugas di Seminari, biasanya saya lebih senang duduk di kamar, membaca dan menyiapkan hal-hal terkait pendidikan para calon imam. Sekarang saya harus lebih banyak jalan-jalan,” ujar Romo Kris.
“Tapi saya membiarkan semua itu mengalir,” ujarnya lagi, mengutip istilah yang sering digunakan Mgr. Suharyo.
Sebelum menjabat sebagai Sekretaris Komisi Seminari KWI, Romo Kris bertugas sebagai Rektor Seminari Kentungan, Yogyakarta. Selama bertugas di Seminari Kentungan, Romo Kris memiliki kebiasaan mengucapkan istilah “membiarkan semua mengalir begitu saja” kepada para Frater agar mereka pun siap sedia diutus dan menerima setiap tugas yang diberikan kepada mereka.
Sebelumnya Sekretaris Komisi Seminari yang lama, Romo Siprianus Hormat mengatakan ketika ia masuk ke Komisi Seminari rasanya seperti hendak memasuki sebuah dunia baru yang asing. “Saat itu saya seperti memasuki sebuah rimba raya, dan saya tidak tahu apa yang harus dilakukan. Namun saya juga merasa ini adalah sebuah loncatan baru,” kenang Romo Sipri.
Selama 4 tahun bertugas sebagai Sekretaris Komisi Seminari KWI, Romo Sipri mengaku mendapat banyak pengalaman berharga bagi perjalanan imamatnya. “Terkhusus kehadiran para karyawan di Kantor KWI, ini sungguh menjadi sebuah kekayaan lebih yang ikut mematri perjalanan imamat saya,” ujarnya.
Romo Sipri pun berharap dengan tugas baru yang diterima ini, kelak Romo Kris juga bisa menulis sesuatu yang baru bagi perjalanan imamatnya.
Hampir senada dengan harapan Romo Sipri, Romo Agus Surianto selaku salah satu Direksi di KWI mengatakan serah terima para Sekretaris Komisi di Lingkungan Kantor KWI sudah menjadi kegiatan rutin 3 dan 6 tahun. Kepada Romo Kris, kami mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas di KWI. “Di sini kita menjadi orang biasa, Romo. Sakit diurus sendiri, makan diurus sendiri. Tapi di sini juga kita belajar untuk melayani gereja secara lebih luas, menyiapkan para pemimpin gereja di masa depan”.
Selain dihadiri para Direksi KWI, sejumlah Romo/Sekretaris Komisi, Suster dan karayawan-karyawati di Lingkungan KWI, serah terima juga dihadiri oleh beberapa perwakilan mitra Komisi Seminari. Di antaranya adalah Gotaus dan Komunitas Peduli Seminari. Dua mitra ini, selain beberapa mitra lainnya, telah ikut membantu Komisi Seminari khususnya dalam menggalang dana pendidikan untuk para calon imam di Seminari.
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.
