Paus Fransiskus menyambut ribuan pengungsi dari alun-alun Santo Petrus di Vatikan bersamaan dengan hari yang didedikasikan Gereja Katolik untuk para pengungsi, Minggu 17 Januari.
“Kehadiran Anda di alun-alun ini merupakan pertanda harapan dari Tuhan. Jangan biarkan diri Anda kehilangan harapan dan kegembiraan hidup,” jelasnya.
Sekitar 5.000 pengungsi, termasuk para pencari suaka, mengibarkan bendera asal negara mereka saat khotbah Paus.
Eropa saat ini sedang menghadapi gelombang arus pengungsi dan tahun 2015 lalu saja diperkirakan lebih dari satu juta pengungsi memasuki Eropa, sebagian besar dari Suriah, Irak, maupun negara-negara lainnya.
Krisis pendatang di Eropa ini juga menyebabkan perbedaan pendapat di kalangan negara-negara anggota Uni Eropa karena sebagian ingin membatasi dengan ketat kedatangan para pengungsi.
Pekan lalu, dalam pertemuan dengan para diplomat, Paus mendesak Eropa untuk terus menyambut para pendatang walau mengandung risiko keamanan dan tantangan lainnya.
Dan September tahun lalu, Vatikan sudah menerima satu keluarga Katolik dari Damaskus yag ditempatkan di salah satu apartemen di Vatikan.
=======
Sumber: http://www.bbc.com/indonesia/dunia/2016/01/160117_dunia_paus_pengungsi
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.