ELEMAHAN dan permasalahan yang berat sering menggiring kita kembali kepada Tuhan untuk mohon belas kasihan-Nya. Kita disadarkan kembali bahwa kita tak punya apa-apa selain yang dianugerahkan Tuhan kepada kita. Kita hanya bisa mohon belas kasihan Tuhan.
Namun, kita juga kerapkali tak mengenal belas kasih terhadap sesame. Yesus dengan jitu menggambarkan sikap ini dalam injil. Hamba yang menerima belas kasih begitu besar dari tuannya, ternyata tak mau berbelas kasih kepada semua hamba yang berhutang kepadanya. Karena itu orang yang tak mengenal belas kasih ini patut dihukum. Berbelas kasih memang tidak mudah, namun akan menjadi mudah bila kita menyadari belas kasih Tuhan bagi kita. Sebagaimana belas kasih Tuhan tak terbatas bagi kita, maka kita tak perlu mengikuti Petrus yang begitu perhitungan dalam mengampuni dan berbelas kasih.
Yesus, begitu sering aku tak setia kepada-Mu, namun Engkau selalu mengampuni dan menerima aku. Bantulah aku juga untuk mengampuni dan berbelas kasih kepada sesama. Amin.
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.
