Mrk 16:15 Lalu Ia berkata kepada mereka: “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.
Mrk 16:16 Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum.
Mrk 16:17 Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka,
Mrk 16:18 mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh.”
Mrk 16:19 Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah.
Mrk 16:20 Merekapun pergilah memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya.
Renungan
Hari ini kita memperingati St. Fransiskus Xaverius, imam Yesuit yang membaktikan diri bagi karya misi di Asia. Dengan semangat perwartaan Injil, ia pergi ke India, Indonesia, hingga Jepang. Pewartaan Injil adalah hidup dan matinya. Ia memberikan hidupnya untuk melaksanakan perintah Yesus untuk pergi ke seluruh dunia supaya semua orang mengenal Kristus, percaya kepada-Nya, dan memperoleh keselamatan St. Fransiskus memberikan diri untuk menjadi rasul sejati tanpa pamrih yang melakukan segalanya demi Injil.
Kiranya St. Fransiskus Xaverius sangat menghayati perutusan para murid Yesus. Menjadi murid berarti menjadi utusan. Tugas utamanya adalah membentangkan jalan Tuhan ke seluruh dunia, layaknya prajurit atau duta yang membentangkan jalan bagi Raja atau Presiden yang hendak mengunjungi suatu tempat. Sebagaimana layaknya seorang duta para murid dibekali kuasa Sang Raja. Satu hal yang harus selalu dipegang sebagai pedoman para utusan tidak memperjuangkan maunya sendiri melainkan pesan dari perjuangannya oleh karena itu hari ini kita bisa belajar dari militansi St, Fransiskus Xaverius dan menantang diri untuk berani menjadi duta Tuhan demu kemuliaan nama-Nya.
Ya Tuhan Yesus, tuntunlah aku supaya aku selalu menjadi utusan-Mu yang setia, taat dan bersemangat mewartakan Injil-Mu kepada sesama melalui kesaksian hidup hrianku. Amin.
=======
Sumber: Ziarah Batin 2016
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.