LLAH mencurahkan rahmat-Nya kepada semua orang dan seluruh ciptaan. Akan tetapi, rahmat itu akan terus terpelihara dan berbuah hanya pada mereka yang setia pada perjanjian –Nya. Kesetiaan Daud dan Israel kepada Allah menjadikan mereka sebagai lahan yang subur bagi tumbuh-kembangnya rahmat Allah. Bangsa Israel kemudian berkembang menjadi bangsa yang besar dan kuat. Rahmat Allah juga ditabur Allah dalam hati semua orang.
Siapa saja bisa menerima anugerah-Nya. Namun, sejauh mana tawaran keselamatan itu kita tanggapi dan hayati?
Bagaimanapun bentuk tanggapan kita akan rahmat Allah, marilah kita ubah ke arah yang lebih baik. Segala hal yang kurang, kita jadikan cukup; yang sudah cukup, kita jadikan lebih. Kita selalu berupaya agar hati dan pikiran kita menjadi lahan subur bagi tumbuh-kembangnya rahmat dan firman Allah.
Ya Bapa, taburkanlah selalu benih rahmat dan keselamatan-Mu. Mampukanlah hati dan pikiranku untuk menumbuhkembangkannya agar menghasilkan buah berlimpah. Amin.
Sumber: Ziarah Batin 2018, Penerbit OBOR Indonesia
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.