MAN perempuan Kanaan yang diceritakan penginjil Mateus dalam perikope Injil hari ini sungguh luar biasa. Dia berseru dengan penuh yakin ketika datang kepada Yesus, “kasihinilah aku, ya Tuhan anak Daud, karena anakku perempuan kerasukan setan dan dia sangat menderita”, Melihat imannya yang luar biasa itu, Yesus pun tergerak oleh belas kasihan dan menyembuhkan anaknya. Mukjizat terjadi karena iman dan harapan yang dimiliki, baik secara personal maupun kolektif.
Peristiwa Injil ini mengajak kita untuk saling mendoakan baik sebagai anggota keluarga, komunitas, maupun anggota Gereja dan masyarakat. Semoga kaum ibu dan kaum wanita pada umumnya mampu meneladani perempuan Kanaan dalam Injil hari ini. Sejarah Katolik menunjukkan bahwa tidak sedikit kaum wanita dan para ibu menunjukkan keteguhan iman dan berjuang untuk kebahagiaan dan keselamatan umat manusia.
Ya Tuhan Yesus yang termanis, aku bersyukur karena Engkau telah memilih dan memanggil dari antara umatmu biarawan/ti dan pewarta perempuan yang tekun setia penuh iman mewartakan Kerajaan Allah di seluruh bumi. Kuatkanlah mereka dengan kekuatan ilahi-Mu, agar mereka mampu menghadapi berbagai tantangan dan kesulitan, rintangan dan penderitaan dalam tugas pelayanannya, di mana pun mereka bertugas. Amin.
Sumber: Ziarah Batin 2018
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.