MIRIFICA.NET – Kepemimpinan Badan Pelayanan Nasional Pembaruan Karismatik Katolik Indonesia (BPN PKKI) baru saja disegarkan dengan terpilihnya Albertus Budi Sutedjo menggantikan Andreas Endie Rahardja yang mengakhiri tiga tahun masa baktinya pada hari Sabtu, 14 Agustus 2021 dalam sidang pleno besar BPN PKKI yang berlangsung secara online.
Untuk pertama kalinya, pemilihan dilakukan secara online mengingat pemerintah masih memberlakukan PPKM level 4 di sejumlah daerah untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19. Meskipun demikian, suasana pemilihan dalam doa tetap terjaga dan seluruh peserta sidang tampak mengikuti seluruh proses dengan tekun, penuh perhatian dan khidmat.
Beberapa saat setelah terpilih, Budi didoakan bersama oleh seluruh peserta sidang dan diberkati oleh Episcopal Advisor BPN PKKI Mgr. Henricus Pidyarto Gunawan, O’ Carm Uskup Keuskupan Malang. Sebelum pemilihan, Budi tercatat sebagai pemimpin Badan Pelayanan Provinsi Gerejawi (BPPG) Semarang Plus. Selanjutnya, Budi yang berasal dari Keuskupan Agung Semarang dan juga salah satu anggota Badan Pengurus Komisi Komsos KWI akan memimpin BPN PKKI periode masa bakti 2021-2024 didampingi oleh RD. Steve Winarto dari Keuskupan Agung Jakarta yang menggantikan Rm Antonius Gunardi MSF sebagai Pastor Moderator BPN PKKI.
Salah satu sasaran dari kepengurusan baru tersebut adalah membangun BPN Online. Dimana komunikasi sosial dan aneka layanan rohani akan dikembangkan dengan menggunakan aplikasi-aplikasi teknologi informasi, seperti web dan media sosial. Adapun, tantangan terbesar adalah pembuatan konten-konten rohani untuk menyapa umat secara rutin dan berkelanjutan.
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.