MIRIFICA.NET, PALEMBANG – Indonesian Youth Day (IYD) 2023, III, akan diadakan di Keuskupan Palembang, Sumatera Selatan, 26-30 Juni 2023. Pertemuan akbar 5 tahun sekali, Orang Muda Katolik (OMK) Indonesia yang dimulai pertama kali Oktober 2012 di Keuskupan Sanggau, selanjutnya Oktober 2016 di Keuskupan Manado dan seharusnya ketiga tahun 2021, tetapi tertunda ke tahun 2023 karena Pandemi.
Pertemuan yang dipusatkan di Jakabaring Sport City Palembang ini fokus pada tema Orang Muda Katolik, Bangkit dan Bersaksilah! Tema ini terinspirasi dari Tema Hari Orang Muda Sedunia 2023, yaitu Mary arose and went with haste (Lukas 1:39). “Maria, bangun dan bergegas.”
Perjumpaan untuk pembinaan dan pendampingan orang muda Katolik Indonesia ini terdiri dari tiga rangkaian event yaitu pra-IYD, IYD, dan pasca IYD. Pra IYD (Refleksi) yang mengajak orang muda di tingkat paroki-paroki dan keuskupan mengenal dan mengembangkan potensi diri, dan mengenal pribadi Yesus Kristus dan Injil-Nya. Beberapa aktivitas yang dilakukan selama Pra-IYD meliputi survey OMK Indonesia, lomba-lomba, kirab salib IYD dan salib OMK keuskupan, novena IYD, live in, rekoleksi, seminar, maupun talkshow.
Pertemuan di Palembang 26-30 Juni 2023 menjadi momentum selebrasi yang bertujuan untuk menjadi sarana perjumpaan, sharing iman, peneguhan iman, dan menjadi inspirasi bagi OMK Indonesia dalam menjalani hidup sebagai orang Katolik dan warga negara Indonesia.
Dalam rangka mencapai tujuan itu, Selebrasi akan diisi dengan katekese, workshop, perjumpaan lintas agama, pertukaran budaya, diskusi dan sharing, serta perayaan sakramen-sakramen dan devosi.
Sesudah selebrasi, pendampingan orang muda dilanjutkan dengan even Pasca IYD (aksi). Bagaikan ‘roti yang dipecahkan, dibagikan’ OMK diharapkan mampu berkembang dan berbuah, kreatif, proaktif memecahkan permasalahan pribadi, Gereja dan masyarakat dalam terang Injil dan teladan hidup Yesus Kristus. Proses ini berfokus pada kegiatan-kegiatan yang dilakukan di tingkat Keuskupan, disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi OMK setempat.
Perayaan Ekaristi Pembukaan akan dipimpin oleh Uskup Agung Palembang, Mgr. Yohanes Harun Yuwono, sebagai tuan rumah, didampingi Mgr. Pius Riana Prapdi, Uskup Ketapang sekaligus Ketua Komisi Kepemudaan Konferensi Wali Gereja Indonesia bersama 11 uskup yang lain. Sementara itu Ketua KWI, Mgr. Antonius Subianto Bunjamin (Uskup Bandung) akan memimpin Perayaan Ekaristi Penutupan.
Hari pertama, para peserta akan mengadakan Defile, Perayaan Ekaristi Pembuka, opening Ceremony dan acara kebersamaan dalam perjumpaan yang penuh persaudaraan. Sementara hari kedua dan ketiga seluruh peserta akan berdinamika kelompok, outing (mengunjungi kelompok beriman lain) dan belajar bersama agar Orang Muda boleh melihat, berbicara, belajar, berefleksi bahkan bertobat.
Hari keempat, hari terakhir peserta akan diajak berefleksi secara personal dan kelompok untuk membangun komitmen untuk rencana tindak lanjut, mendapat peneguhan dan pengutusan dalam perayaan Ekaristi. Hari terakhir ini akan ditutup dengan malam kebersamaan dan pentas seni.
Perayaan akbar Orang Muda Katolik ini dihadiri 1508 peserta yang terdiri dari 37 ketua kontingen, 1270 OMK, dan 201 pendamping dan melibatkan 400-an panitia pelaksana.
***
Platform online berkaitan dengan Indonesian Youth Day dapat diakses melalui:
Website: https://www.iyd2023.org/
IYD Instagram: @iydofficial
Untuk informasi lebih lengkap, hubungi:
Romo Kristi – Komisi Kepemudaan KWI
M: 082265522229 Email : komkepkwi@gmail.com
Romo Frans de Sales, SCJ – Publikasi
M: 082279962896 Email : frans.sales@gmail.com
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.