PERNYATAAN Yesus tentang penderitaanNya bukan bertujuan untuk menakuti atau melemahkan semangat para murid, tapi untuk mengingatkan bahwa mengikuti Dia tidaklah mudah, harus siap ditolak dan menderita.
Namun para murid enggan bertanya atau berusaha memahaminya karena mereka bersikeras dengan jalan pikiran mereka sendiri.
Manusia cenderung memaknai kebahagiaan sebagai suatu keadaan yang aman dan nyaman, jauh dari penderitaan dan kemalangan.
Dengan demikian sangatlah tidak masuk akal bila Yesus memilih jalan salib untuk meraih kemenangan dan kemuliaanNya.
Menderita memang tidak enak, tapi hidup kekal bersamaNya akan kita dapatkan bila tetap setia mengikuti jalanNya walau kita tidak pernah mengerti akan rencanaNya.
Jadi, siapa yang akan kita pilih :
Yesus atau dunia ?
Bijaksanalah dalam memutuskan pilihan karena setiap pilihan pasti ada konsekuensinya.
Foto kredit: Ilustrasi (Ist)
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.