Peserta Literasi Media Batam diajak untuk memproduksi konten positif untuk memenuhi ruang publik di hari pertama pelatihannya hari ini (23/8). Tiga sesi dibawakan di hari pertama pelatihan, sebelum akhirnya peserta diminta untuk mempraktikkan secara langsung menciptakan konten positif seperti yang telah diajarkan oleh para pemateri.
RD Kamilus Pantus yang merupakan Sekretaris Eksekutif Komsos KWI dan fasilitator pertama, membuka materinya dengan memberikan kuis terkait pengetahuan mereka tentang Komsos KWI kepada peserta. RD Kamilus menyampaikan bahwa internet bukanlah musuh gereja. “Paus Fransiskus mengajak umat beriman untuk mengkomunikasikan kabar baik melalui media sosial kita,” tegas RD Kamilus.
Materi kedua dibawakan oleh Dr. Rulli Nasrulah, M. Si., perwakilan dari Kementrian Komunikasi dan Informatika. Pria yang akrab disapa Kang Arul ini mengajak peserta untuk memahami cara membuat konten kreatif di media sosial. Peserta terlibat aktif memproduksi konten positif menggunakan aplikasi tak berbayar yang dapat diunduh di ponsel pintar mereka.
Materi terakhir dibawakan oleh Kevin Sanly Putera yang merupakan administrator akun instagram @omk_indonesia. Kevin membagikan materi terkait pembuatan konten positif berupa tulisan, foto, meme, hingga video. Materi terakhir ini juga mengantarkan peserta untuk kemudian memproduksi video yang nanti harus diunggah di media sosial sebagai produk hasil pelatihan ini.
(MAGE)
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.