JUMLAH uang yang diberikan janda miskin tidak ada artinya di mata manusia, namun di mata Tuhan sangatlah bernilai karena ia mempersembahkannya dengan tulus dan disertai iman yang teguh akan penyelenggaraan Tuhan.
Melalui kisah janda miskin, kita dapat memetik suatu pelajaran, janganlah selalu menilai suatu pemberian dari sudut pandang materi. Perhatian yang tulus, menyediakan waktu dan tenaga, berbagi talenta juga merupakan suatu pemberian yang tak ternilai harganya. Yang terpenting adalah kita memiliki semangat dan kehendak kuat untuk berbagi, yang akan meruntuhkan semua alasan terhadap keterbatasan materi dan fisik yang kita miliki.
Mari belajar untuk mempersembahkan yang terbaik, apapun bentuknya, untuk Tuhan dan sesama. Lakukan dengan kerendahan hati, tanpa maksud tersembunyi dan dilandasi oleh kasih yang murni.
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.