HARI Pangan Sedunia (HPS) adalah gerakan bersama mendunia untuk mengembangkan kesadaran pemerintah dan rakyat akan pangan yang cukup, sehat dan bermutu bagi semua orang. Kebersamaan HPS bertujuan untuk menggerakkan kesadaran bersama akan kebutuhan bersama yang mendasar dan mendesak akan pangan.
Gereja Katolik ikut terlibat dalam gerakan HPS bukan terutama karena persoalan teknis, tetapi utamanya persoalan etis. Gereja ingin melibatkan diri, agar wawasan pangan dunia mengutamakan hidup manusia yang bermutu.
Gereja Katolik melibatkan diri dengan tujuan menyadarkan umat Katolik akan tanggung jawab solidernya bagi pangan manusia. Gereja mendorong umat untuk membangun kebersamaan gerak dalam memastikan ketersediaan pangan yang bermutu bagi hidup manusia.
Untuk itu, Gereja, melalui Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi (PSE) Konferensi Waligereja Indonesia, telah memproduksi sebuah film dengan judul “Kembali ke Alam dan Bersyukur kepadaNya” sebagai sarana visualisasi guna menghidupkan kesadaran umat dalam memandang alam sekitarnya sebagai ‘sahabat’, bukan sebagai musuhnya.
Diharapkan pesan yang disampaikan melalui film tersebut dapat diwujudnyatakan, sehingga sesuai dengan tema Hari Pangan Sedunia 2015, yaitu “Penyediaan Pangan yang cukup dan Bergizi” benar-benar terpenuhi.
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.