Beranda BERITA Pembukaan Pesparani Katolik I Provinsi Papua Berlangsung Meriah

Pembukaan Pesparani Katolik I Provinsi Papua Berlangsung Meriah

Jayapura, katekese, katolik, Komsos Jayapura, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, perayaan ekaristi, Pesparani, Provinsi Papua, Universitas Cenderawasih
Dok: Herman Liwun

MIRIFICA.NET – Pembukaan Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik I Provinsi Papua bertempat di Aula Universitas Cenderawasih (Uncen) Jayapura, Kamis (14/11/2019), berlangsung sangat meriah. Serangkaian acara terdiri dari parade kontingen Pesparani, Perayaan Ekaristi, tarian budaya, pentas seni, vokal grup, dan beberapa acara penting lainnya.

Misa pembukaan dipimpin Vikaris Jenderal (Vikjen) Keuskupan Jayapura, Pater Barnabas Daryana, Pr didampingi puluhan pastor dan dihadiri ribuan peserta Pesparani. Hadir pula pada kesempatan itu para anggota Forkopimda Provinsi Papua dan para undangan tamu undangan lainnya.

Dok: Herman Liwun

Mengutip bacaan Injil Lukas 17:20-25, Pater Barnabas dalam khotbahnya pada kesempatan itu mengatakan, Kerajaan Allah merupakan inti dari pewartaan Yesus Kristus dan disampaikan dengan berbagai macam cara. Kerajaan Allah itu hadir di tengah-tengah dunia yang juga ditandai dengan suasana damai, sukacita dan penuh persaudaraan.

“Pesparani merupakan suatu ajang dan kesempatan membumikan Kerajaan Allah di tengah-tengah kita. Suara yang merdu merupakan pemberian Allah. Semoga suara itu ditampilkan dengan senang hati, sehingga membawa suka cita bagi semua orang, baik yang menyampaikan maupun yang mendengarkannya,” ungkap Pater Barnabas.

Sementara itu, Ketua II Panitia Pesparani Katolik I Provinsi Papua, Dr. Frans Pekey, M.Si mengatakan, semua umat Katolik di Papua bersuka cita karena Pesparani untuk tingkat provinsi kali ini merupakan yang pertama. Selain untuk memuji dan memuliakan Tuhan, Pesparani menjadi momen untuk membangun rasa persaudaraan antara satu dengan yang lain.

“Ini merupakan sebuah kebanggaan kita semua di empat keuskupan di Provinsi Papua karena baru pertama kali. Paduan suara untuk memuji dan memuliakan Tuhan, untuk menghadirkan Kerajaan Allah di dunia. Pesparani juga menjadi kesempatan merajut kebersamaaan umat Katolik di Papua,” ujar Frans Pekey.

Jayapura, katekese, katolik, Komsos Jayapura, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, perayaan ekaristi, Pesparani, Provinsi Papua, Universitas Cenderawasih
Dok: Herman Liwun

Dikatakannya, seluruh rangkaian penyelenggaraan Pesparani Katolik I Provinsi Papua 2019 berada di bawah tema, “Hatiku siap, ya Allah, aku mau bernyanyi, aku mau bermazmur. Bangunlah hai jiwaku” (Mzm. 108:2).

Adapun kontingen Pesparani Katolik I Provinsi Papua berasal dari 14 Kabupaten/Kota, yakni Kabupaten Asmat, Yahukimo, Waropen, Deiyai, Kepulauan Yapen, Mapi, Mimika, Jayawijaya, Nabire, Dogiyai, Kab. Jayapura, Biak Numfor, Merauke, dan Kota Jayapura.

Kegiatan perlombaan dimulai dari tanggal 15 hingga 17 November 2019, bertempat di Aula St. Ignasius Waena, Aula GKI Pniel Kotaraja, Aula STFT Fajar Timur Padang Bulan dan Susteran Maranatha Waena.

Jayapura, katekese, katolik, Komsos Jayapura, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, perayaan ekaristi, Pesparani, Provinsi Papua, Universitas Cenderawasih
Dok: Herman Liwun

Perlombaan pada hari Jumat (15/11), diawali dengan Paduan Suara Dewasa Campuran, Paduan Suara Gregorian Remaja, Betutur Kitab Suci, Cerdas Cermat Rohani Anak, Mazmur Dewasa dan disusul Mazmur OMK. Sabtu (16/11), perlombaan terdiri dari Paduan Suara Anak, Paduan Suara OMK, Cerdas Cermat Rohani Anak, Cerdas Cermat Rohani Remaja, Mazmur Anak dan Mazmur Remaja.

Di hari keempat, Minggu (17/11) dilanjutkan dengan lomba Paduan Suara Dewasa Wanita dan Paduan Suara Dewasa Pria (Gregorian). Selanjutnya pada hari kelima, Senin (18/11), dimulai dengan Seminar dan Musyawarah Daerah (Musda) II Lembaga Pembinaan Pengembangan Pesparani Katolik (LP3K) Provinsi Papua lalu disusul Misa Penutupan Pesparani bertempat di Aula Uncen. [Herman Liwun]