Jumat, 18 April 2008 | 02:37 WIB
WASHINGTON, KAMIS – Paus Benediktus saat merayakan misa bersama dengan 45000 jemaat Amerika Kamis menyatakan bahwa skandal yang dilakukan oleh seorang pastor pedofil menyebabkan “rasa sakit dan duka yang dalam” terhadap korbannya. Meski begitu, Paus mengatakan agar umat Katolik tetap mencintai pastornya.
Pada hari ketiga kunjungannnya ke Amerika Serikat, Bendiktus menyebutkan bahwa skandal yang telah mengguncang gereja di tahun 2002 dan menghabiskan biaya 2 juta dollar Amerika atas kerusakan keuskupan menunjukkan bahwa masalah ini bakal terselesaikan dan meyakinkan bahwa hal ini tidak akan terulang lagi. “Tidak kata-kata yang bisa saya ucapkan untuk menggambarkan kepedihan dan duka atas perlakuan keji ini,” ungkapnya saat misa di Taman Nasional.
“Penting untuk mereka yang menderita diberi perhatian pastoral dengan penuh cinta. Demikian pula saya saya tidak membayangkan rusaknya komunitas gereja akibat kejadian ini,” ujarnya saat misa. Paus juga mengatakan, upaya keras harus ditempuh untuk menyelesaikan skandal ini dengan jujur sekaligus adil setelah pelakunya dibawa ke polisi.
Bicara di atas mimbar putih dengan berlapis emas di altar, Paus meminta umat Katolik Amerika Serikat melakukan penyembuhan dan rekonsiliasi dengan korban-korbannya dan dia menambahkan: “Juga, Saya minta Anda sekalian untuk mecintai pastro Anda, dan memastikan bahwa mereka menjalan pekerjaannya dengan baik .”
Source: AP
ABD
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.