PEN@ Katolik — Paus Fransiskus menyalami anggota-anggota Garda Swiss bersama keluarga mereka pada hari Senin, 4 Mei 2015, menjelang pelantikan anggota Garda (tentara) Swiss yang baru yang merupakan perayaan tahunan setiap tanggal 6 Mei.
Paus mengatakan bahwa pertemuan itu merupakan kesempatan untuk “memperkuat persahabatan [signifikan],” seraya mencatat kata-kata Kristus yang mengatakan “Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya.”
Dalam sejarah Gereja, kata Paus, “banyak pria dan wanita memegang teguh panggilan cinta yang besar ini” dan “Garda Swiss yang berjuang dalam jatuhnya Roma [tanggal 6 Mei 1527] dan yang memberikan hidupnya dalam menjaga Paus (Paus Clement VII) mengikuti panggilan ini. Dan dengan pengabdian menanggapi panggilan ini berarti mengikuti Kristus.” Saat itu 147 tentara Swiss meninggal.
Paus Fransiskus mengatakan bahwa seorang Garda Swiss adalah “seorang pribadi yang benar-benar berusaha mengikuti Tuhan Yesus dan yang mencintai Gereja dengan cara yang khusus; [dia] adalah seorang Kristiani yang beriman sejati.”
Bapa Suci meminta mereka untuk menjalani panggilan mereka melalui Sakramen-Sakramen Gereja, secara teratur mengikuti Misa dan sering mengaku dosa. Paus juga mendorong mereka untuk membaca Injil setiap hari, bahkan secara pribadi membawa buku Injil yang kecil, agar ada untuk dibaca di saat-saat tenang.
Paus mengatakan bahwa doa akan membantu mereka dalam pelayanan.
“Maka kalau kalian bertemu orang, para peziarah, kalian sampaikan – dengan keramahan dan kompetensi – ‘cinta yang lebih besar’ ini yang berasal dari persahabatan dengan Kristus,” kata Paus Fransiskus. “Akibatnya, Garda Swiss merupakan ‘papan iklan’ Tahta Suci!” (paul c pati dari penakatolik.com berdasarkan Radio Vatikan)
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.
