Beranda GEREJA KITA FABC 50TH Orientasi dan Mengunjungi Asia (Hari 1), Press Release – 13 Oktober 2022

Orientasi dan Mengunjungi Asia (Hari 1), Press Release – 13 Oktober 2022

0
Orientasi dan Mengunjungi Asia (Hari 1), Press Release – 13 Oktober 2022
Doc: FABC Media 2020

Hari pertama Konferensi Umum FABC, 13 Oktober 2022, dimulai dengan perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh H.E. Orlando Kardinal Quevedo.

Bertempat di St Michael’s Hall, H.E. Charles Kardinal Bo memimpin perwakilan dalam Adsumus, dan Doa Pagi, yang diampu oleh Filipina, dipimpin oleh Para Suster Putri Santo Paulus.

 Pater Suphot Rueksujarit, Rektor Baan Phu Waan memperkenalkan Baan Phu Waan Pastoral dan memberikan wawasan tentang sejarah dan misi Pusat Pastoral tersebut. Pater Nigel Barret, dari Kantor Pers FABC, memberikan arahan teknis kepada para perwakilan.

H.E. Oswald Cardinal Gracias menjelaskan konteks pembentukan dan tujuan FABC. Ia juga menerangkan proses dan struktur jadual Sidang. Ia meminta para perwakilan yang berkumpul untuk bersatu mengenang secara singkat mereka yang meninggal karena pandemi Covid 19, dan kemudian mentutupnya dengan doa kecil, dengan harapan bahwa Sidang akan bermanfaat.

H.E. Kardinal Gracias juga memperkenalkan para anggota, dan meminta masukan atas komisi FABC; Komisi yang terlibat dalam perencanaan dan pengorganisasian Sidang Umum, dan Komisi untuk membuat Pesan Akhir dan Komisi untuk Dokumen Akhir. H.E. Kardinal Bo menambahkan kata-kata penyemangat dan memohon bimbingan Roh Kudus bagi para perwakilan Konferensi.

Bagian pertama konferensi, ‘Visiting Asia’, dimulai dengan laporan tentang realitas yang muncul dari negara-negara Sri Lanka, Pakistan, Bangladesh, Brunei, Nepal dan tiga Ritus dari negara India (Syro-Malabar, Syro-Malankara dan Ritus Latin).

Perwakilan dari masing-masing negara menyoroti berbagai keprihatinan dan tantangan yang dihadapi oleh Gereja dan komunitas, berbicara dengan penuh semangat tentang sejarah mereka dan karya Gereja. Dengan menunjukkan dukungan, perhatian, dan mencari kesepahaman bersama, para perwakilan akan bekerja sama untuk menemukan jalan ke depan, memenuhi tujuan konferensi.

Aloysius John, dari Caritas Internationalis, memberikan gambaran umum tentang tujuan Caritas di seluruh Asia, dan tantangan yang dihadapi oleh organisasi ini; mereka menjalankan misi mereka di dunia pascapandemi, dan mencari peran yang dapat dimainkan serta membangun jaringan sebagai bagian dari Gereja.

Sesi hari pertama ditutup dengan pembagian kelompok diskusi dan refleksi lokakarya, berdasarkan semua yang telah mereka pelajari dari laporan. H.E. Kardinal Bo memimpin semua yang hadir untuk berdoa malam dan sekaligus menutup Sidang pada hari itu.