Beranda KWI Motivasi bagi karyawan KWI “Integrity and Goal Setting dalam Pelayanan”.

Motivasi bagi karyawan KWI “Integrity and Goal Setting dalam Pelayanan”.

Karyawan KWI sedang mengikuti motivasi integrity and goal setting dalam pelayanan

Kantor Konferensi Waligereja Indonesia sebagai  lembaga yang salah satu fungsinya memberikan pelayanan kepada umat Katolik dan masyarakat pada umumnya menyadari pentingnya motivasi untuk para karyawannya. Tanpa motivasi yang tinggi maka pelayanan yang diberikan pun tidak akan maksimal.

Menilai perlunya terus menjaga nyala motivasi para karyawan yang juga menjadi salah satu stakeholdernya, Direksi KWI menggelar sebuah lokakarya  bertemakan “Meningkatkan Integritas Diri dan GoalSetting dalam Pelayanan”.

 

Adrian Permana, Motivasi karyawan KWI: Integrity dan goal setting dalam pelayanan
Adrian Permana, Motivasi karyawan KWI: Integrity dan goal setting dalam pelayanan

Lokakaryayang diselenggarakan pada Rabu (3/9) di Ruang Pertemuan Lt. V Gedung KWI, Jl. Cut Mutiah, Jakarta ini sekaligus juga merupakan salah satu bentuk kepedulian Direksi untuk terus berusaha meningkatkan kemampuan para karyawan sekaligus kinerja mereka.

Acara workshop ini dipandu oleh Bapak Adrian Permana dan Ibu Juliana Gasjirin dari Haggai Institute, yang sudah banyak berpengalaman dalam bidangnya dan diikuti oleh lebih kurang 60 orang karyawan dan beberapa sekretaris komisi, lembaga, sekretariat dan departemen di KWI sebagai pengamat.

Adrian memaparkan tentang pentingnya integritas sebagai kunci menuju kemenangan. “Melalui kesaksian hidup kita yang berintegritas nama Tuhan akan semakin dimuliakan,” demikian penegasan Adrian. Lebih lanjut dikatakannya bahwa untuk bisa mencapai integritas, pasti akan berhadapan dengan tantangan, kewajiban, sekaligus kesempatan.

Bagaimana orang bisa membangun integritas? Adrian menyatakan bahwa ada 3 hal penting yang harus dilakukan, yaitu: kesadaran diri, disiplin diri dan penguasaan diri. Tiga hal inilah yang akhirnya akan menuntun orang untuk hidup benar di hadapan Allah.

Sementara itu, Juliana menjelaskan bahwa manusia hidup perlu memiliki visi, misi dan tujuan agar tahu apa yang dikerjakan dan tidak terombang-ambing. Menetapkan tujuan hidup itu penting agar orang tahu hidupnya akan mengarah ke mana dan bagaimana mewujudkan tujuan hidupnya tersebut melalui langkah-langkah yang SMART (specific, measurable, attainable, realistic, timebound.

“Penetapan tujuan (goal setting) ini akan mampu mengubah diri dan bila dilakukan dengan baik secara terus-menerus akan tertanam dalam diri orang tersebut dan menjadi nilai-nilai hidupnya,” demikian tandasnya.

Pada akhir acara, kedua narasumber menyatakan apresiasinya kepada para karyawan KWI yang sudah antusias mengikuti lokakarya ini dan diharapkan bahwa ada banyak manfaat yang bisa dipetik dari lokakarya tersebut  guna meningkatkan mutu pelayanan Kantor KWI di masa mendatang.

Terima kasih kepda Direksi, semoga harapan para narsumber bisa terwujud berkat kerja sama yang baik di antara Direksi, para pimpinan KLSD dan para karyawan sendiri.

KWI hebat, yes!