Senyuman, sapaan, jabatan tangan antar kaum muda katolik, baik laki-laki dan wanita di setiap sudut Gereja St. Antonius Jln. Hayam Wuruk membuat langit petang di kota Medan semakin hangat. Menyatu dalam semangat kebersamaan untuk merayakan kebangkitan Yesus Kristus, sebuah misa special bagi para mahasiswa katolik sekota Madya Medanpun terlaksana.
Tepatnya 24 April 2014 pukul 19.00 WIB menjadi sejarah atas sebuah misi untuk militansi kekatolikan di kalangan mahasiswa. Mereka datang dari berbagai universitas se-Kota Madya Medan seperti Universitas Sumatera Utara, Politeknik Medan, Universitas Katolik , Universitas Negeri Medan, Universitas Metodis, Perguruan Tinggi Kimia. Uskup Agung Medan Mgr. Anicetus Sinaga. OFMCap memimpin perayaan ekaristi ini. Didampingi oleh Pastor Salestinus Manalu, OFM.Cap sebagai pastor yang menjabat sebagai ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Agung Medan yang baru. Beliau mengungkapkan bahwa mereka sedang mengoptimalkan MEGA BINA GENERASI MUDA, yang diantaranya adalah Pastoral Mahasiswa.
Dalam homilinya Uskup Agung Medan Mgr. Anicetus Sinaga. OFMCap menjelaskan tiga makna kebangkitan. Percaya bahwa kematian merupakan sebuah pengharapan bagi orang beriman, kedua
kita harus menyumbang bagi hidup yang berpengharapan dan ceria. Kita sebagai orang muda harus mampu menyumbang damai, sukacita dan kasih serta menjalin persaudaraan pada semua orang. Dan yang ketiga kita diajak untuk keluar dari kegelapan menuju cahaya yang diumpamakan melalui lilin paskah. Paskah merupakan moment transparansi bagi kita agar menghilangkan remang-remang dalam hidup. “Mari hidup yang benderang menjauhi perbuatan korupsi terorisme, dan kekerasan. Perjuangkan kesemua itu dan mulailah dari membenahi diri sendiri,”tandas sang Uskup.
Seusai ekaristi, keakraban tetap berlangsung ceria dengan dilanjutkan kegiatan diskusi bersama KMK sekota Medan untuk merancang program kerja ke depannya. Pastor Ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Agung Medan yang baru, Pastor Salestinus Manalu, OFM.Cap disela-sela cengkrama canda tawa mengukir harap agar kita mahasiswa katolik sekota medan berkumpul, bersatu dan semakin kuat. “Militansi Kekatolikan di kalangan kampus harus ditingkatkan. Dengan demikian kekuatan, keyakinan diri yang teguh tertanam dalam diri seorang kaum muda katolik sejati,”ucapnya dengan senyum yang akrab.
Semoga.
Sri Lestari Samosir
Koresponden website mirifica.net
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.
