USKUP Keuskupan Manado yang baru, Mgr Benedictus Estefanus Rolly Untu MSC membagikan pengalaman menariknya selama 34 tahun menjadi imam, dalam sebuah video wawancara eksklusif “Mengenal lebih dekat dengan Mgr. Rolly Untu, MSC” produksi Komsos Keuskupan Manado.
Uskup yang akan ditahbiskan pada 8 Juli 2017 ini merasa hidupnya menjadi berharga dan berarti karena mendapat kepercayaan untuk mengambil bagian dalam tugas dalam imamat Yesus. “Saya mengikuti Dia sebagai imam yang sejati” ujar Mgr Rolly Untu MSC
Bagi Mgr Rolly, pengalaman selama menjalankan tugas-tugas imam yang diembannya seperti mengkuduskan umat, menyelamatkan, dan menjadi pewarta inilah yang menjadi peristiwa yang menyenangkan.
“Sebagai manusia yang lemah, terbatas, yang banyak kekurangan, tapi diberi kepercayaan untuk mengkuduskan umat melalui pelayanan-pelayanan yang diberikan kepada umat. Ini adalah pengalaman yang luar biasa.”kata mantan Provinsial MSC Indonesia ini.
Tidak hanya itu, pilihan menjadi imam baginya adalah pilihan untuk mau menerima tugas menjadi pewarta. “Mengajar, mewartakan nilai-nilai kebenaran kerajaan Allah kepada umat sehingga mereka memahami, dan mengerti bahwa Tuhan datang semata-mata untuk melayani.”
Mgr. Rolly Untu adalah sosok yang sederhana dan tampil apa adanya. Karena menurutnya pelayanan itu secara konkrit bisa dirasakan dari keberadaan sosoknya yang sederhana dan tidak wah. “Keberadaan saya yang sederhana dan tidak wah, tapi orang merasakan seperti Tuhan hadir.”ungkapnya.
Selain itu hal ketiga yang adalah tugas sebagai raja. Raja menurut penghayatan Yesus ialah bukan untuk dilayani, tapi untuk melayani. Peristiwa- peristiwa dan pengalaman – pengalaman saat saya merasa senang boleh turut mengambil bagian di dalam tugas menguduskan umat, menyelamatkan umat dan memberikan pewartaan dan pemahaman tentang siapa Tuhan.
“Ringkasnya Tuhan datang untuk mengasihi kita dan mereka juga mengalami ternyata Tuhan itu begitu sederhana muncul hadir di dalam sosok yang datang untuk melayani seperti saya ini. Itulah yang menguatkan saya, dan menyenangkan, bisa melaksanakan tugas-tugas pelayanan seperti ini, pungkasnya.
Praktisi di bidang Public Relation, Tim Komsos KWI