TIDAK banyak orang yang tau seperti apa semangat dan daya juang anak-anak SEKAMI Paroki St, Yosep Dekai, Yahukimo, Papua. Sebagai sebuah kawanan kecil yang tinggal di pedalaman Papua, anak-anak SEKAMI Yahukimo sering menghadapi banyak tantangan. Namun, Paskah kali lalu telah mengubah spirit hidup mereka.
Semangat itu terlihat ketika anak-anak SEKAMI yang berjumlah sekitar 68 orang itu mengikuti Kamping Rohani selama dua hari di Kompleks Gereja Katolik St. Yosep. Mereka begitu antusias hingga kamping ditutup.
Melalui Kamping Rohani itu, anak-anak SEKAMI diajak untuk patuh pada nasihat dan perintah orang tua. Mengutip teks Injil Markus 10:13-16 tentang “Yesus Memberkati Anak-anak”, Fr. Yopi Yaanus dalam ibadah pembukaan kamping rohani menekankan pentingnya peran orang tua dalam mendidik anak-anak sesuai ajaran iman Katolik.
“Orang tua harus terus menuntun dan mendampingi anak-anak untuk datang kepada Tuhan. Ini berguna bagi perkembangan iman mereka. Terutama agar anak-anak mampu bersolisasi dan menerapkan nilai-nilai Kristiani dalam kehidupan nyata,” ungkapnya.
Hal senada dikatakan Koordinator Sekami St. Yosep Dekai, Rosadelima Siki. Menurutnya, kegiatan kamping rohani bertujuan membina iman anak-anak agar mereka semakin dekat dengan Tuhan dan mengasihi sesama. Dijelaskannya, ketika anak-anak tidak tinggal bersama orangtua dan keluarga selama 2 hari, mereka bisa belajar hidup mandiri.
“Jadi kegiatan kamping rohani ini merupakan program tahunan setiap kali memasuki pekan suci. Nilai-nilai yang diajarkan diantaranya tentang bagaimana membangun cinta kasih, kepedulian dan kebersamaan untuk mewujudkan generasi penerus Gereja yang tangguh serta mandiri,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Wilayah St. Yosep Dekai, Dyon Ndawang, memberikan apresiasi yang tinggi kepada koordinator dan pengurus Sekami yang setia mendampingi putra-putri Katolik di daerah pedalaman Papua. Menurutnya, kamping rohani sangat penting dalam membina iman anak-anak selain pelajaran agama yang didapat di sekolah dan di Gereja.
“Saya berharap kegiatan pembinaan iman anak-anak Katolik di Papua khususnya di Yahukimo terus ditingkatkan. Apalagi tantangan bagi pergaulan anak-anak saat ini sangat kompleks. Selain itu, kita umat Katolik yang berada di daerah Kabupaten Yahukimo tergolong sedikit dibandingkan dengan saudara-saudara kita dari agama Kristen Protestan,” ungkapnya.
Seperti diketahui, umat Katolik di Kabupaten Yahukimo tersebar di 3 (tiga) wilayah yakni Wilayah Dekai, Samenage dan Kurima. Ketiga wilayah tersebut merupakan bagian dari Paroki Kristus Penebus Hepuba Kabupaten Jayawijaya di bawah pimpinan Pastor John Djonga, Pr. [Dyonisius Ndawang]
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.