PEN@ Katolik — Kantor Amal Kasih Kepausan telah merencanakan kunjungan khusus ke Museum-Museum Vatikan dan Kapel Sistina bagi 150 orang tunawisma.
Pada hari ini, Kamis, 26 Maret 2015, atas prakarsa Almoner Paus, Uskup Agung Konrad Krajewski, barang-barang berharga bernilai artistik di Museum-Museum Vatikan akan dibuka bagi kaum miskin yang biasanya hanya melihat anak-anak tangga barisan tiang-tiang di Lapangan Santo Petrus.
Kunjungan ini akan berlangsung sore hari waktu Vatikan. Setelah tiba di pintu masuk Basilika Santo Petrus, para tamu akan dibagi menjadi tiga kelompok untuk melakukan tur yang disertai pemandu. Sebelum tiba di museum-museum, kelompok-kelompok itu akan menikmati kunjungan istimewa ke pekarangan Kota Vatikan, dengan melewati Casa Santa Marta dan belakang arsitektur Basilika Santo Petrus.
Perhentian pertama di museum-museum itu adalah Carriage Pavilion yang baru saja ditata ulang. Di situ dipajang kereta-kereta dan mobil-mobil kepausan yang bersejarah. Setelah itu, dalam perjalanan ke Kapel Sistina, kelompok-kelompok itu akan mengunjungi Galeri Candelabra dan Galeri Atlas-Atlas
Melihat karya-karya Michelangelo akan merupakan pertunjukan pribadi, yang hanya disiapkan untuk para tamu dari almoner Kepausan. Selama kunjungan itu, Kapel itu akan ditutup untuk umum.
Akhirnya, setelah mendapatkan penjelasan dari para pemandu dan doa bersama, kelompok akan disuguhi makan malam yang diselenggarakan oleh Kantor Amal Kasih Kepausan. (paul c pati/penakatolik.com berdasarkan Radio Vatikan)
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.
