Para peserta berkumpul sambil menyimak arahan dalam pembekalan Seksi Komsos

MIRIFICA.NET – Sejak Jumat siang, 21/6, 33 utusan dari 14 paroki di Keuskupan Padang mengadakan pertemuan di Aula Puri Dharma Paroki St.Theresia Katedral Padang. Kegiatan Komisi Komsos Keuskupan Padang yang bekerja sama dengan Komisi Komsos KWI ini berlangsung hingga Minggu, 23/6.

Pada hari kedua, Sabtu pagi, 22/6, rangkaian kegiatan Komsos Keuskupan Padang ini sudah dimulai dengan Misa. Ekaristi dipimpin oleh Romo Bernard Lie. Dalam homilinya, Ketua Komisi Komsos Keuskupan Padang ini mengajak para peserta untuk membuka hati dan mendengarkan sapaan Tuhan sebagai bekal dalam berkarya melalui Komsos.

”Jangan khawatir karena Tuhan akan senantiasa mendampingi setiap orang yang mau menghidupi karya pelayanan bagi Gereja. Tuhan bertindak dalam setiap upaya untuk mewartakan karya keselamatan bagi sesama,” ujar Imam Diosesan Padang ini.

Romo Bernard Lie saat memimpin misa pagi di Kapel St. Theresia Katedral, Padang

Selesai Misa, para peserta menikmati santap pagi bersama. Acara pun dilanjutkan dengan sesi yang dipandu oleh tim Komsos KWI, yaitu Sekretaris Eksekutif Romo Kamilus Pantus dan salah seorang anggota Badan Pengurus, R.B.E. Agung Nugroho. Sebelum memulai sesi, Tim Komsos Keuskupan Padang mengawali kegiatan tersebut dengan ice breaking. Para peserta diajak bernyanyi bersama disertai gerakan-gerakan, yang dipimpin langsung oleh Romo Bernard.

Baca Juga : Komsos Padang Dipanggil Jadi Saksi Kabar Sukacita

Sesi demi sesi pada hari kedua ini berjalan lancar dan menyisakan kesan mendalam di antara para peserta. Mereka mengaku mendapatkan inspirasi mengenai kerasulan Komsos Paroki dengan segala pernak-perniknya. ‘’Acara ini sangat membahagiakan dan menyemangati rekan-rekan utusan paroki. Saya senang bisa bertemu dengan teman-teman Komsos sekeuskupan,” ungkap Laurenz, utusan Seksi Komsos Paroki St. Theresia Air Molek.

Menurut Laurenz, pertemuan ini menjadi jalan baginya untuk menjalin relasi dengan sesama rekan Komsos dari paroki lain di satu keuskupan. “Dengan pembekalan yang saya dapatkan ini, rencananya saya akan segera melengkapi anggota Seksi Komsos di paroki, lalu menyusun program pastoral ke depan dan aneka terobosan untuk menghasilkan berbagai karya pewartaan yang berguna bagi umat,” ungkap alumnus Universitas Sanata Dharma Yogyakarta ini.

Baca juga : Komsos Padang Rapatkan Barisan

Hal senada juga diungkapkan oleh Renata, Ketua Seksi Komsos Paroki St. Paulus Pekanbaru. ”Melalui pertemuan ini, para pegiat Komsos bisa saling bertemu dan berbagi, sehingga informasi-informasi pembekalan yang diberikan pada kegiatan ini dapat digunakan untuk memperbaiki apa yang sudah dihasilkan dan mengembangkan yang sudah ada agar menghasilkan karya yang lebih baik,” tegasnya.

Tim Komsos dan peserta kegiatan berfoto bersama

Pertemuan Seksi Komsos Keuskupan Padang ini baru pertama kali dibuat sebagai bentuk konsolidasi dan pembekalan internal Komsos sekeuskupan. Harapannya, pembekalan ini dapat menciptakan bibit-bibit unggul yang baru dalam bidang karya pewartaan Seksi Komsos di paroki-paroki se-Keuskupan Padang. Agen-agen pewarta ini didorong untuk dapat menjadi penyalur informasi yang efektif dan berdaya guna, baik di kalangan internal Gereja maupun masyarakat pada umumnya. Para peserta ini seolah “dibaptis” menjadi insan Komsos agar mereka bisa saling bersinergi, saling belajar satu sama lain, dan menjalin relasi kerja sama bagi perkembangan kerasulan Komsos dalam Gereja. (Stefani/RBE)