YESUS selalu mentaati kehendak Bapa kendati harus menapaki jalan penderitaan.
Ia rela mengurbankan diri agar manusia memperoleh kehidupan kekal.
Semua dilakukanNya demi kasihNya yang luar biasa terhadap kita semua.
Sebagai pengikut Kristus, kita dituntut untuk mati terhadap segala hal yang tidak berkenan di hatiNya.
Sebuah proses yang harus dilakukan sepanjang hidup kita.
Sungguh tidak mudah karena kita sudah terbiasa menganut budaya instan.
Kita memiliki kecenderungan untuk memperoleh hasil dengan cepat dan mudah tanpa harus menderita dan berkurban.
Tapi, tanpa salib tidak mungkin kita mendapatkan kemuliaan bersamaNya kelak.
Mari berjuang dengan sepenuh hati.
Sadari bahwa hukum kasih yang dimeterai oleh darahNya, telah terukir di dalam hati setiap orang beriman.
Bersama Yesus, kita akan dimampukanNya menjadi biji gandum yang mati dan berbuah.
Semoga lewat sikap hidup kita yang berorientasi kepadaNya, kita dapat membawa banyak orang untuk mengenal Dia.
Dialah jalan, keselamatan dan hidup.
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.