NETIZEN bereaksi menyusul postingan foto perusakan patung Yesus dan Maria di Gereja Katolik Gondangwinganun, Klaten, Selasa(9/8) kemarin. Setelah Fx Bagyo mengunggah foto-foto Patung Yesus dan Maria yang dirusakan, misalnya, para netizen menyampaikan beragam komentar mulai yang bernada menasihati sampai mengecam.
Sebut saja Justinus Tampubolon. Ia mengatakan, “Harus bersabar menghadapi keledai liar, karena begitulah peran mereka didunia ini, hal ini sudah disebut sejak zaman abraham. #mengampuni
Komentar Tampubolon itu langsung diikuti oleh pemilik akun facebook dengan nama Maniez Tambunan. Manies sebut, “ Tuhan pasti akan mengubah hidupnya melalui Mukjizat nyata dlm kehidupannya. Biarlah mrk diterangi Terang Roh Kudus Yesus shg mau bertobat dengan semakin mencintai Yesus. Amin… Amin… Amin…”
Bagi Natalia Prudens, perusakan patung Yesus dan Maria di Gereja sama sekali tidak mengganggu penghayatan imannya akan Yesus. “Imanku takkan goyah krn yg kalian rusak hanyalah visualisasi dr iman kami. Iman yg sesungguhnya ada di hati kami. Tuhan kami adalah Tuhan yg bertahta di surga yg mulia.”
Ungkapan harapan disampaikan oleh Crystal Ryu. “Semoga suatu mereka bisa menyadari kesalahan mereka dan segera bertaubat,,,amin,,,” Sedangkan Patricia Titi Ikoro yang tampaknya begitu paham dengan makna kehadiran patung Yesus dan Maria hanya bisa berkata: “Ora gumun. Mereka hanya merusak “lahiriah” namun tdk merusak batiniah kami.”
“Sepertinya mrk blm tahu jika TUHAN itu ada didalam hati,” komentar Indra Yanto sambil mengunggah sebuah poster bergambar Cak Nur dengan tulisan singkat di dalamnya “apa kamu tahu di mana Tuhan tidak terlihat”.
Berbeda dengan para netizen terdahulu, komentar bernada mengecam disampaikan oleh pemilik akun facebook dengan nama Artha Aranuy. “ Biarlah mereka Terkutuk para jahanam,orang yang sok suci.”
Sebagaimana diberitakan oleh berbagai media, bahwa kejadian perusakan patung Yesus dan Maria berlangsung pada kemarin siang, ketika para karyawan sedang istirahat.
Yang patut disyukuri adalah bahwa (para?) pelaku hanya merusak patung di dalam gereja (walaupun sempat membuang salah satunya ke dalam sungai di dekat gereja), tapi tidak ada properti lain yang ikut dirusak; dan yang terpenting lagi bahwa tidak ada umat yang dilukai.
Sepekan sebelumnya pun terjadi upaya perusakan patung Maria di Gua Maria Wahyu Ibu-Ku Giri Wening, Gunung Kidul, DIY oleh kelompok tertentu.
Kita berharap, semoga umat di Paroki Gondangwinangun dikuatkan dan tetap bertekun dan bertumbuh dalam iman.
===========
Sumber: Facebook “Fx Bagyo”
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.
