PENTINGNYA memahami bagaimana berkomunikasi yang efektif menjadi hal yang pokok dalam Pekan Komunikasi Sosial Nasional – Konferensi Waligereja Indonesia (PKSN-KWI) yang berlangsung di Keuskupan Manokwari-Sorong 12-17 Mei selain persoalan keluarga. Karena itu pelatihan public speaking dan presentasi berperan penting dalam proses ini.
“Selama ini para pastor atau katekis hanya dibekali dengan pengetahuan tentang katekismus saja tetapi tidak tahu bagaimana menyampaikan ilmu itu dengan baik. Sebab itu, mereka perlu memahami dengan benar bagaimana cara berkomunikasi yang efektif,”ujar Errol Jonathans. Sehingga setidaknya selama sembilan jam, sesi untuk kesempatan ini diberikan kepada pakar komunikasi dan CEO Suara Surabaya ini menyampaikan bahasan penting ini di hadapan para pastor, suster, guru, dan para katekis di Keuskupan Manokwari-Sorong, Papua, Jumat (15/5/2015).
“Paling tidak ada tiga sasaran penting yang ingin dicapai dalam pelatihan ini. Pembongkaran pengetahuan, konsep, dan masalah attitude dalam berkomunikasi,”ujar Errol.
Dari sisi pengetahuan, pelatihan memberi dasar pengetahuan bagi peserta untuk memahami apa itu komunikasi dan bagaimana komunikasi mesti dijalankan. Pada tataran konsep, peserta diharapkan mampu memahami secara mendalami apa itu komunikasi antar pribadi, komunikasi publik dan komunikasi massa. Sementara attitude dicapai dengan cara mengubah cara pikir yang tertanam selama ini mengenai pentingnya persoalan kemasan dalam berkomunikasi.
“Kita sebelumnya yakin dengan istilah don’t judge the book by its cover. Tapi saya ubah, kemasan justru makin menguatkan komunikasi itu. Kaver itu justru yang diperindah agar buku itu makin laku,”ujar Errol.
Kemasan, dalam hal ini public speaking menjadi hal penting. Semua peserta, menurut Errol harus tahu bagaimana memanfaatkan banyak hal dan tantangan-tantangan yang harus diwaspadai dalam membawakan materi tertentu pada khalayak atau berkomunikasi di hadapan publik.
Keterangan Foto : Errol Jonathans di hadapan para Romo, Bruder, Suster, Frater, dan Katekis / Foto : Wisnu (Dok. KWI)
Mantan Jesuit, Pendiri Sesawi.Net, Jurnalis Senior dan Anggota Badan Pengurus Komsos KWI