Pembukaan
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Alleluya.
MADAH
Marilah kita memuji
Wanita yang tabah hati
Terkenal di mana-mana
Karena kesuciannya.
Penuh cinta pada Tuhan
Teguh kuat dalam iman
Gagah ditempuhnya jalan
Berpedoman pengabdian.
Badan diatur puasa
Hati dikuatkan doa
Maka kini menikmati
Kegembiraan surgawi.
Terpujilah Allah Bapa
Bersama Putra dan RohNya
Yang melimpahkan kurnia
Kepada hamba yang setya. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Terlalu ajaiblah bagiku pengetahuanMu, ya Tuhan.
Mazmur 138 (139),1-18.23-24 – I
Tuhan, Engkau menyelami dan mengenal aku,†
Engkau tahu bila aku duduk atau berdiri,*
dari jauh Engkau mengerti pikiranku.
Engkau tahu, bila aku berjalan atau berbaring,*
segala tingkah lakuku Kaumaklumi.
sebelum aku sempat mengucapkan sepatah katapun,*
Engkau telah mengetahui semuanya, ya Tuhan.
Engkau melingkungi aku dari muka dan dari belakang,*
dan menaruh tanganMu di atasku.
Terlalu ajaiblah bagiku pengetahuanMu,*
terlalu tinggi untuk kupahami.
Ke mana aku dapat pergi menjauhi RohMu,*
ke mana aku dapat lari menyingkiri wajahMu?
Kalaupun aku naik ke langit, Engkau ada di sana,*
kalaupun aku turun ke alam maut, di situpun Engkau ada.
Kalaupun aku terbang jauh dari timur,*
dan mendarat di ujung barat,
di sanapun lenganMu menuntun daku,*
dan tanganMu memegang aku.
Maka sadarlah aku,†
bahkan dalam kegelapan, Tuhan memperhatikan daku,*
dan di tengah malam aku bermandikan cahaya.
Kegelapanpun tidak gelap bagiMu,†
sebab malam bercahaya bagiMu bagaikan siang,*
dan kegelapan bagaikan terang.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Terlalu ajaiblah bagiku pengetahuanMu, ya Tuhan.
Antifon
Aku, Tuhan, menyelidiki isi hati dan menguji sanubari. Aku menganugerahi setiap orang sesuai dengan hidupnya.
Mazmur 138 (139) – II
Engkaulah yang membentuk lubuk hatiku,*
Engkau melindungi aku sedari kandung ibuku.
Aku bersyukur kepadaMu, Allah yang mahatinggi,*
sebab agunglah Engkau.
Aku bersembah sujud di hadapanMu,*
sebab dahsyatlah karyaMu.
Dari dahulu Engkau mengenal isi hatiku,*
sanubariku tak tersembunyi bagiMu,
sejak aku dibentuk dalam selubung rahasia,*
dan diciptakan secara tak terselami.
PerhatianMu mengikuti hidupku tahap demi tahap,*
dan semuanya tercatat dalam kitabMu.
Segala hari hidupku sudah Kautentukan,*
sebelum aku dilahirkan.
Betapa mendalam pikiranMu, ya Allah,*
betapa padat maknanya.
Sekiranya kuhitung, banyaknya melebihi pasir,*
dan akhirnya aku belum juga menangkap sedikitpun.
Selamilah aku, ya Allah, dan ajuklah isi hatiku,*
ujilah aku dan dalamilah pikiranku.
Jagalah, jangan sampai jalan hidupku menyimpang,*
dan tuntunlah aku ke hidup abadi.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Aku, Tuhan, menyelidiki isi hati dan menguji sanubari. Aku menganugerahi setiap orang sesuai dengan hidupnya.
Antifon
Dalam Kristus telah diciptakan segala sesuatu, dan segala sesuatu ada dalam Dia.
Kol 1,12-20
Marilah kita dengan sukacita mengucap syukur kepada Bapa,†
yang membuat kita layak mendapat bagian,*
dalam warisan gemilang para kudus.
Ia telah merebut kita dari kuasa kegelapan,*
dan memindahkan kita ke dalam kerajaan PuteraNya yang terkasih.
Dalam Kristus, kita mendapat penebusan,*
yaitu pengampunan dosa.
Kristuslah gambar Allah, Ia menampakkan yang tak kelihatan,*
Dialah yang pertama dari segala ciptaan.
Sebab dalam Kristus telah diciptakan segala sesuatu,*
baik di angkasa maupun di bumi;
Baik yang kelihatan maupun yang tak kelihatan,*
singgasana, kerajaan, pemerintah dan penguasa.
Segala sesuatu diciptakan dengan perantaraanNya dan untuk Dia,†
Ia mendahului segala sesuatu,*
dan segala sesuatu ada dalam Dia.
Kristuslah kepala tubuh, yaitu Gereja,†
Ia yang awal, yang pertama bangkit dari alam maut,*
supaya Ia lebih utama dalam segala sesuatu.
Sebab Allah berkenan bahwa seluruh kepenuhanNya diam dalam Kristus,†
dan dengan perantaraan Kristus,*
Allah memperdamaikan segala sesuatu dengan diriNya.
Baik yang di bumi maupun di angkasa,*
segala sesuatu diperdamaikan dalam darah Kristus yang tersalib.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Dalam Kristus telah diciptakan segala sesuatu, dan segala sesuatu ada dalam Dia.
BACAAN SINGKAT
(Rom 8,28-30)
Saudara-saudara, kita tahu, bahwa segala-galanya menguntungkan mereka yang mencintai Allah, yaitu semua orang yang terpanggil menurut rencana Allah dari semula. Karena semua orang yang dikenal Allah dari semula, ditentukanNya dari semula pula untuk menjadi serupa dengan citra PuteraNya, supaya di antara banyak saudara Kristus menjadi yang sulung. Semua yang ditentukan Allah dari semula, dipanggilNya juga; semua yang dipanggil diselamatkanNya, dan semua yang diselamatkan dimuliakan olehNya.
LAGU SINGKAT
P: Tuhan memilih dia,* Dan mencintai dia.
U: Tuhan memilih dia,* Dan mencintai dia.
P: Tuhan menerimanya ke dalam kemuliaan.
U: Dan mencintai dia.
P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
U: Tuhan memilih dia,* Dan mencintai dia.
Antifon Kidung
Maria mewartakan kepada para murid: Aku telah melihat Tuhan, alleluya.
KIDUNG MARIA
(Luk 1,46-5)
Aku mengagungkan Tuhan,*
hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.
Sebab Ia memperhatikan daku,*
hambaNya yang hina ini.
Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*
oleh sekalian bangsa.
Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*
kuduslah namaNya.
Kasih sayangNya turun-temurun,*
kepada orang yang takwa.
Perkasalah perbuatan tanganNya,*
dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya
Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*
yang hina-dina diangkatnya.
Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*
orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong
Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*
Allah telah menolong Israel, hambaNya.
Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*
untuk selama-lamanya.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon Kidung
Maria mewartakan kepada para murid: Aku telah melihat Tuhan, alleluya.
DOA PERMOHONAN
Marilah kita bersama para wanita kudus berdoa kepada Tuhan untuk GerejaNya:
U: Ingatlah akan GerejaMu, ya Tuhan.
P: Dengan iman yang teguh para martir menghadapi kematian badani,* berikanlah kekuatan kepada Gereja dalam segala cobaan.
U: Ingatlah akan GerejaMu, ya Tuhan.
P: Dengan tabah para wanita kudus menjawab panggilan rahmat dalam perkawinan suci,* semoga GerejaMu subur dalam kerasulannya.
U: Ingatlah akan GerejaMu, ya Tuhan.
P: Dengan sabar para janda suci menguduskan kesepiannya dengan doa dan bakti,* semoga GerejaMu menunjukkan cinta kasih kepada dunia.
U: Ingatlah akan GerejaMu, ya Tuhan.
P: Dengan tekun para ibu mendidik anak-anak bagi kerajaan Allah dan masyarakat,* semoga GerejaMu membimbing semua manusia kepada keselamatan dan kehidupan abadi.
U: Ingatlah akan GerejaMu, ya Tuhan.
P: Dengan gembira semua wanita suci memandang cahaya wajahMu,* semoga para anggota Gereja yang telah meninggal bergembira karena memandang wajahMu.
U: Ingatlah akan GerejaMu, ya Tuhan.
BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari hari ini.
Dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin
DOA PENUTUP
Allah yang mahamulia, PuteraMu yang tunggal menyampaikan kabar sukacita Paska yang mulia pertama-tama kepada Maria Magdalena. Semoga berkat teladan dan doanya kami mewartakan Kristus yang hidup dan kelak melihatNya meraja dalam kemuliaanMu. Sebab Dialah pengantara kami, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita kehidup yang kekal.
U: Amin.
=======
Sumber: Buku Ibadat Harian Ofisi Menurut Ritus Roma Diterbitkan Oleh PWI-Liturgi, 1995, Penerbit Nusa Indah Ende.
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.