PEMBUKAAN
P : Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U : Tuhan, perhatikanlah hambaMu. Alleluya.
Pembukaan: Ant. Marilah kita menyembah Tuhan, raja yang akan datang.
MAZMUR 94 (95)
Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan,
bersorak-sorai bagi penyelamat kita.
Menghadap wajahNya dengan lagu syukur,
menghormatiNya dengan pujian.
Tuhanlah Allah yang agung,
merajai segala dewa.
Dasar bumi terletak di tanganNya,
puncak gunungpun milikNya.
MilikNyalah laut, Dia membuatnya,
daratanpun buatan tanganNya.
Mari bersujud dan menyembah,
berlutut di hadapan Tuhan, pencipta kita.
Dialah Allah kita, kita umatNya,
Dialah gembala kita, kita kawananNya.
Hari ini dengarkanlah suaraNya:
“Jangan bertegar hati seperti di Meriba,
seperti di Masa, di padang gurun;
ketika leluhurmu mencobai Aku,
walau menyaksikan karya Ku yang agung.
Empat puluh tahun Aku muak akan mereka itu;
maka Aku berkata: Umat ini tersesat hatinya,
mereka tidak mengerti maksud bimbinganKu.
Sebab itu Aku bersumpah dalam murkaKu:
Mereka takkan beristirahat bersama Aku”.
Kemuliaan kepada Bapa…
Seperti pada…
Ant. Marilah menghadap Tuhan dengan sukacita.
(sesudah tgl. 16 Des)
Ant. Tuhan sudah dekat, marilah kita menyembah Dia.
MADAH (sesudah tgl. 16 Des)
Para nabi mewartakan
Kedatangan Kristus Tuhan
Yang membawa keselamatan
Melimpahkan kesukaan.
Kristus datang ke dunia
Pada pertama kalinya
Lahir untuk mengasihi
Bukan untuk menghakimi.
Kristus akan datang lagi
Untuk menganugerahi
Para hamba yang setyawan
Mahkota keabadian.
Kami mohon kepadaMu
Ya Yesus Kristus Tuhanku
Semoga kami selalu
Mencari Dikau melulu. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Ant. 1 Hai Betlehem, di tanah Yehuda, engkau sekali-kali bukanlah yang terkecil, sebab dari padamulah akan tampil seorang pemimpin yang menggembalakan umatKu Israel.
Mazmur 142 (143),1-11
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku,*
perhatikanlah permohonanku.
Demi kesetiaanMu jawablah aku,*
kabulkanlah doaku demi keadilanMu.
Janganlah mengajukan daku ke pengadilanMu,*
karena tak seorangpun dapat dibenarkan di hadapanMu.
Sebab musuh mengejar aku,*
dan mencampakkan nyawaku ke alam maut.
Ia menjebloskan daku ke dalam kegelapan,*
tiada bedanya aku dengan orang mati.
Semangatku lemah lesu dalam batinku,*
hatiku membeku dalam diriku.
Maka teringatlah aku akan masa lampau,+
aku mengenangkan segala karyaMu,*
dan merenungkan perbuatan tanganMu.
Aku menadahkan tanganku kepadaMu,*
aku haus akan Dikau bagaikan tanah yang tandus.
Ya Tuhan, datanglah segera dan jawablah aku,*
sebab habislah semangatku, ya Allah.
Janganlah wajahMu Kaupalingkan dari padaku,*
jangan sampai aku turun ke liang kubur.
Semoga aku mengalami kasih setiaMu di waktu fajar,*
sebab kepadaMu aku percaya.
Tunjukkanlah jalan yang harus kutempuh,*
sebab kepadaMu kuarahkan hatiku.
Bebaskanlah aku dari musuh, ya Tuhan,*
sebab padaMu aku berteduh.
Ajarlah aku melaksanakan kehendakMu,*
sebab Engkaulah Allahku.
Semoga kebaikan hatiMu menuntun daku,*
di jalan yang rata.
Demi namaMu, ya Tuhan, hidupkanlah aku,*
demi keadilanMu bebaskanlah aku dari musuh.
Ant. 1 Hai Betlehem, di tanah Yehuda, engkau sekali-kali bukanlah yang terkecil, sebab dari padamulah akan tampil seorang pemimpin yang menggembalakan umatKu Israel.
Ant. 2 Angkatlah mukamu, sebab penyelamatmu sudah dekat.
Yes 66,10-14a
Bersukacitalah atas Yerusalem,+
bersorak-sorailah karena Sion,*
hai kamu semua yang mencintai dia.
Bergirang dan bergembiralah,*
hai kamu semua yang dulu berkabung bersama dia.
Semoga kamu dihibur dalam pelukannya yang mesra,*
dan dipuaskan dalam luapan kemuliaannya.
Sebab, demikianlah firman Tuhan,+
kesejahteraan Kualirkan ke Yerusalem bagaikan sungai,*
dan kemuliaan para bangsa Kulimpahkan kepadanya bagaikan bengawan.
Bagaikan bayi kamu akan digendong,*
kamu akan dibelai-belai dan dipangku.
Seperti seorang ibu menghibur anaknya,*
demikianpun Aku akan menghibur kamu.
Mengalami itu, kamu akan bersukaria,*
dan kamu akan mekar laksana bunga.
Ant. 2 Angkatlah mukamu, sebab penyelamatmu sudah dekat.
Ant. 3 Esok hari kamu akan diselamatkan, sabda Tuhan, Allah segala kuasa.
Mazmur 146 (147A)
Betapa indahnya memuji Allah kita,*
betapa manisnya meluhurkan Tuhan yang mulia.
Tuhan membangun kembali Yerusalem,*
Tuhan menghimpunkan umat Israel yang tercerai-berai.
Tuhan menghibur orang yang patah hati,*
dan menyembuhkan luka mereka.
Tuhan menentukan jumlah bintang,*
dan memberi nama kepada masing-masing.
Agunglah Tuhan kita dan mahakuasa,*
kearifanNya tidak terhingga.
Tuhanlah yang memberi hati kepada yang hina-dina,*
Ia menundukkan orang berdosa sampai ke debu.
Bernyanyilah bagi Tuhan dengan ucapan syukur,*
bermazmurlah bagi Allah dengan iringan kecapi.
Tuhanlah yang menutupi langit dengan awan,+
Ia menyediakan hujan bagi bumi,*
dan menumbuhkan rumput di lereng gunung.
Tuhanlah yang memberi makan kepada ternak,*
dan rezeki kepada burung gaggak.
Tuhan berkenan pada orang bukan karena kudanya yang cepat,*
bukan pula karena ototnya yang kuat,
tetapi Tuhan berkenan pada orang takwa,*
yang berharap pada kasih setiaNya.
Ant. 3 Esok hari kamu akan diselamatkan, sabda Tuhan, Allah segala kuasa.
BACAAN SINGKAT
Hai langit, turunkanlah embunmu, hai awan, hujankanlah Raja adil. Hai bumi, bukakanlah dirimu dan tumbuhkanlah Penyelamat, sehingga kejujuran berkembang.
LAGU SINGKAT
P: Satu hari lahi*Tuhan akan melebut dosa kita.
U: Satu…
P: Penyelamat dunia akan menguasai kita.
U: Tuhan akan melebur dosa kita.
P: Kemuliaan..
U: Satu
Ant. Kidung Zakharia Ketika itu tibalah waktunya bagi Maria untuk melahirkan puteranya yang sulung.
KIDUNG ZAKARIA (Luk 1,68-79)
Terpujilah Tuhan, Allah Israel,*
sebab Ia mengunjungi dan membebaskan umatNya.
Ia mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang gagah perkasa,*
putera Daud, hambaNya.
Seperti dijanjikanNya dari sediakala,*
dengan perantaraan para nabiNya yang kudus.
Untuk menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita,*
dan dari tangan semua lawan yang membenci kita.
Untuk menunjukkan rahmatNya kepada leluhur kita,*
dan mengindahkan perjanjianNya yang kudus.
Sebab Ia telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,*
akan membebaskan kita dari tangan musuh.
Agar kita dapat mengabdi kepadaNya tanpa takut,*
dan berlaku kudus dan jujur di hadapanNya seumur hidup.
Dan engkau, anakku, akan disebut nabi Allah yang mahatinggi,*
sebab engkau akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalanNya.
Untuk menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umatNya,*
berkat pengampunan dosa mereka.
Sebab Allah kita penuh rahmat dan belaskasihan,*
Ia mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.
Untuk menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut,*
dan membimbing kita ke jalan damai sejahtera.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
DOA PERMOHONAN
Kristus, kebijaksanaan dan kekuatan Allah, sungguh-sungguh mencintai kita manusia. Dengan penuh kepercayaan, marilah kita memohon kepada-Nya:
U: Datanglah kepada kami, ya Tuhan.
Yesus Kristus, Tuhan, Engkau telah memanggil kami kepada cahaya kerajaanMu,* semoga kami berjalan dengan pantas di hadapan Allah dalam segala-galanya.
Engkau tidak dikenal dunia, namun Engkau berada di tengah kami,* perlihatkanlah wajahMu kepada semua manusia.
Engkau lebih dekat pada kami dari pada hati kami sendiri,* kuatklanlah dalam diri kami kepercayaan dan pengharapan akan keselamatan.
Engkau sumber kekudusan,* peliharalah kami dalam kekudusan dan kesucian pada saat kedatangan-Mu
BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari hari ini.
Dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin.
DOA PENUTUP
Ya Tuhan Yesus, datanglah segera, jangan berlambat. Semoga kami, yang mengharapkan kemurahaMu, Kauhibur dengan kedatanganMu. Sebab Engkaulah pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa…
PENUTUP
P: Semoga Tuhan beserta kita
U: Sekarang dan selama-lamanya
P: Semoga saudara sekalian diberkati oleh Allah yang Mahakuasa, Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
U: Amin.
===========
Sumber: Buku Ibadat Harian Ofisi Menurut Ritus Roma Diterbitkan Oleh PWI-Liturgi, 1995, Penerbit Nusa Indah Ende.
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.