MIRIFICA.NET, BANDUNG – 13 November 2018, setahun yang silam, di hari penutupan Sidang Sinodal, para uskup mengadakan pemilihan fungsionaris untuk waktu pelayanan 2018-2021. Salah satu yang dipilih adalah Mgr. Yohanes Philipus ‘Gaiyabi’ Saklil, Uskup Timika, sebagai Ketua Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi (PSE) Konferensi Waligereja Indonesia. Uskup ceria, humoris, dan sangat dekat dengan umat ini menjalankan pelayanannya dibantu sang sekretaris, Rm Ewaldus. Banyak ide, gagasan segar untuk pengembangan sosial ekonomi umat dan masyarakat. Tetapi 9 bulan sesudah terpilih, 3 Agustus 2019, semua orang terkejut mendengar berita bahwa Mgr. Yohanes Philipus ‘Gaiyabi’ Saklil sudah menyelesaikan peziarahan hidupnya di dunia ini. Karyanya belum usai, pelayanannya belum selesai, tetapi Tuhan sudah memintanya kembali ke pangkuanNya. Ia pergi kepada Dia yang memberinya kepercayaan untuk melayani. Tetapi pelayanan tetap harus berlanjut. Sambil mengenang, Mgr. Yohanes Philipus ‘Gaiyabi’ Saklil, hari ini 12 November 2019, juga di hari terakhir sidang, para Waligereja memilih Mgr. Samuel Oton Sidin, OFM.Cap, Uskup Keuskupan Sintang, sebagai Ketua Komisi PSE untuk melanjutkan karya-karya baik yang telah dibuat sebelumnya.
Pada hari terakhir sidang KWI ini juga, para uskup memilih para fungsionaris yang harus diisi yaitu anggota Badan Pengurus KWI perwakilan Propinsi Gerejawi Merauke dan Moderator untuk Sekretariat Gender dan Pemberdayaan Perempuan (SGPP). Sesudah diadakan pemilihan, Mgr. Aloysius Murwito, OFM, Uskup Keuskupan Agats, dipercayakan menjadi anggota badan pengurus mewakili propinsi gerejawi Merauke (Papua) dan Mgr. Kornelius Sipayung, OFM.Cap dipercayakan sebagai Moderator untuk Sekretariat Gender dan Pemberdayaan Perempuan. (SGPP). Selamat bertugas para Bapa Uskup.
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.