Beranda Jendela Alkitab Harian Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Selasa, 25 Agustus 2020

Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Selasa, 25 Agustus 2020

13 Desember 2021, Bacaan Injil 13 Desember 2021, Bacaan Injil Harian, Bacaan Kitab Suci, bacaan Pertama 13 Desember 2021, bait allah, Bait Pengantar Injil, Firman Tuhan, gereja Katolik Indonesia, iman katolik, Injil Katolik, katekese, katolik, Kitab Suci, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, KWI, Lawan Covid-19, Mazmur Tanggapan, Mazmur Tanggapan 13 Desember 2021, Minggu Adven III, minggu kerahiman ilahi, penyejuk iman, Perjanjian Baru, Perjanjian Lama, pewartaan, renungan harian katolik, Renungan Harian Katolik 2021, Renungan Katolik Mingguan, sabda tuhan, Ulasan Kitab Suci Harian, umat katolik, Yesus Juruselamat

Bacaan Pertama: 2Tes 2:1-3a.13b-17

Berpeganglah pada ajaran-ajaran yang telah kalian terima dari kami.

Saudara-saudara, tentang kedatangan Tuhan kita Yesus Kristus dan berkumpulnya kita dengan Dia, kami minta kepadamu, jangan lekas bingung dan gelisah, baik oleh ilham roh, maupun oleh kabar atau surat yang dikatakan berasal dari kami, seolah-olah hari Tuhan telah tiba. Hendaknya kalian Jangan sampai disesatkan orang dengan cara yang bagaimanapun juga.

Allah dari mulanya telah memilih kalian untuk diselamatkan dalam Roh yang menguduskan kalian dan dalam kebenaran yang kalian percayai. Untuk itulah Ia telah memanggil kalian lewat Injil yang kami wartakan, sehingga kalian dapat memperoleh kemuliaan Yesus Kristus, Tuhan kita. Sebab itu berdirilah teguh dan berpeganglah pada ajaran-ajaran yang kalian terima dari kami, baik secara lisan, maupun secara tertulis.

Semoga Tuhan kita Yesus Kristus, dan Allah, Bapa kita, menghibur dan memperkuat hatimu dalam segala karya dan tutur kata yang baik, sebab Allah mengasihi kita, Ia memberi kita hiburan dan harapan baik karena kasih karunia-Nya.

Demikianlah sabda Tuhan.

Mazmur Tanggapan: Mzm 96:10.11-12a.12b-13,R:13ab

Tuhan akan datang menghakimi dunia dengan adil.

  • Katakanlah di antara bangsa-bangsa: “Tuhan itu Raja! Dunia ditegakkan-Nya, tidak akan goyah.
    Ia akan mengadili bangsa-bangsa dalam kebenaran.”
  • Biarlah langit bersukacita dan bumi bersorak-sorai, biar gemuruhlah laut serta segala isinya; biarlah beria-ria padang dan segala yang ada di atasnya, dan segala pohon di hutan bersorak-sorai.
  • Biarlah mereka bersukacita di hadapan Tuhan, sebab Ia datang, sebab Ia datang untuk menghakimi bumi. Ia akan menghakimi dunia dengan keadilan, dan bangsa-bangsa dengan kesetiaan-Nya.

Bait Pengantar Injil: Ibr 4:12

Sabda Allah itu hidup dan penuh daya, menguji segala pikiran dan maksud hati.

Bacaan Injil: Mat 23:23-26

Yang satu harus dilakukan, tetapi yang lain jangan diabaikan.

Pada waktu itu Yesus bersabda, “Celakalah kalian, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab persepuluhan dari selasih, adas manis dan jintan kalian bayar, tetapi yang terpenting dalam hukum Taurat kamu abaikan, yaitu keadilan, belas kasih dan kesetiaan. Yang satu harus dilakukan, tetapi yang lain jangan diabaikan. Hai kalian pemimpin-pemimpin buta, nyamuk kalian tepiskan dari minumanmu
tetapi unta di dalamnya kalian telan.

Celakalah kalian, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kalian orang-orang munafik, sebab cawan dan pinggan kalian bersihkan sebelah luarnya, tetapi sebelah dalamnya penuh rampasan dan kerakusan. Hai orang-orang Farisi yang buta, bersihkanlah dahulu sebelah dalam cawan itu, maka sebelah luarnya juga akan bersih.

Demikianlah Injil Tuhan.

Renungan

Yang populer itu ”Sabda Bahagia” tetapi hari ini kita mendengar ”Sabda Celaka” dari Yesus yang ditujukan kepada ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi. Sabda ini merupakan kritik terhadap para ahli Taurat dan orang-orang perihal amal persepuluhan. Banyak orang sudah merasa beres manakala sudah menepati aturan hukum (persepuluhan), padahal kita tahu bahwa ajaran Yesus yang sesungguhnya adalah hukum kasih atau yang dikenal dengan ajaran cinta kasih. Sadarlah bahwa tuntutan hukum itu merupakan tuntutan yang minimal. Maka tidak cukup orang hanya menepati hukum. Kita sungguh perlu mengusahakan keadilan atas dasar kasih dalam hidup bersama.

Demikian juga tuntutan yang lain. Janganlah kita hanya mementingkan gebyar lahiriah, tetapi juga yang ada di dalam hati. Dengan kata lain, sungguh diharapkan supaya kita bersih luar dan dalam. Inilah kualitas yang dituntut dari kita orang beriman kristiani. Maka yang perlu kita renungkan adalah bagaimana kita mengusahakan mutu kehidupan yang demikian? Langkah-langkah manakah yang pantas kita perhitungkan untuk mencapai kualitas kristiani dalam hidup ini? Jangan merasa lemah tetapi serahkan dan bertumpulah pada kekuatan rahmat Tuhan dalam mencapai kualitas yang baik sebagai umat beriman di dunia ini.

Ya Tuhan Allah, sadarkanlah kami selalu untuk senantiasa berusaha menjadikan diri kami orang yang sungguh-sungguh berkualitas kristiani. Amin..

02 Januari, Bacaan, bacaan kitab suci hari ini, Injil hari ini, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, KWI, misa natal, natal, penyejuk iman, refleksi harian, Renungan hari minggu, renungan harian, renungan harian katolik, sabda tuhan, ziarah batin
Ziarah Batin Cover

 

Sumber: Renungan Ziarah Batin 2020, Penerbit OBOR

Inspirasimu: Ulasan Eksegetis Bacaan Kitab Suci Minggu XXI