Beranda Jendela Alkitab Harian Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Sabtu, 29 Mei 2021

Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Sabtu, 29 Mei 2021

08 Juni 2022, Bacaan Injil 08 Juni 2022, Bacaan Injil Harian, Bacaan Kitab Suci, Bacaan Pertama 08 Juni 2022, Bait Allah, Bait Pengantar Injil, Firman Tuhan, Gereja Katolik Indonesia, Iman Katolik, Injil Katolik, Katekese, Katolik, Kitab Suci, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, KWI, Lawan Covid-19, Mazmur Tanggapan, Mazmur Tanggapan 08 Juni 2022, Minggu Hari Raya Pentakosta, Penyejuk Iman, Perjanjian Baru, Perjanjian Lama, Pewartaan, Renungan Harian Katolik, Renungan Harian Katolik 2022, Renungan Katolik Mingguan, Sabda Tuhan, Ulasan Kitab Suci Harian, Umat Katolik, Yesus Juruselamat
Ilustrasi: dominicajournal.org

Bacaan Pertama: Sir 51:12-20

Hatiku bersukacita atas kebijaksanaan.

Aku hendak bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, dan memuji nama Tuhan. Pada masa mudaku, sebelum mengadakan perjalanan, kebijaksanaan telah kucari dengan sungguh dalam sembahyangku. Kebijaksanaan itu telah kumohon di depan Bait Allah, dan akan kukejar sampai akhir hidup.

Hatiku bersukacita atas kebijaksanaan, karena bunganya yang bagaikan buah anggur masak. Kakiku melangkah di jalan yang lurus, dan sejak masa mudaku telah kuikuti jejaknya.

Hanya sedikit saja kupasang telingaku, lalu mendapatinya, dan memperoleh banyak pengajaran bagi diriku. Aku maju di dalamnya, dan kuhormati orang yang memberikan kebijaksanaan kepadaku. Oleh karena aku berniat mengamalkannya, maka dengan rajin kucari yang baik, dan aku tidak dikecewakan.

Hatiku memperjuangkan kebijaksanaan, dan dengan teliti kulaksanakan hukum Taurat. Tanganku telah kuangkat ke surga, dan aku menyesal karena belum cukup tahu akan kebijaksanaan. Hatiku telah kuarahkan kepada kebijaksanaan, dan dalam kemurnian hati aku menemukannya.

Demikianlah sabda Tuhan.
Mazmur Tanggapan: Mzm 19:8.9.10.11 R:9a

Titah Tuhan itu tepat, menyukakan hati.

  • Taurat Tuhan itu sempurna, menyegarkan jiwa; peraturan Tuhan teguh, memberikan hikmat kepada orang bersahaja.
  • Titah Tuhan itu tepat, menyukakan hati; perintah Tuhan itu murni, membuat mata ceria.
  • Takut akan Tuhan itu suci, tetap untuk selamanya;  hukum-hukum Tuhan itu benar, adil selalu.
  • Lebih indah daripada emas, bahkan daripada emas tua; dan lebih manis daripada madu, bahkan daripada madu tetesan dari sarang lebah.

Bacaan Pengantar Injil: Kol 3:16a.17c

Semoga sabda Kristus tinggal dalam diri kalian secara melimpah. Bersyukurlah dengan perantaraan Kristus kepada allah Bapa kita.

Bacaan Injil: Mrk 11:27-33

Dengan kuasa manakah Engkau melakukan hal-hal itu?

Beberapa waktu sesudah mengusir para pedagang dari halaman bait Allah, Yesus dan murid-murid-Nya tiba kembali di Yerusalem. Ketika Yesus sedang berjalan-jalan di halaman Bait Allah, datanglah kepada-Nya imam-imam kepala, ahli-ahli Taurat dan kaum tua-tua. Mereka bertanya kepada Yesus, “Dengan kuasa manakah Engkau melakukan hal-hal itu? Dan siapakah yang memberikan kuasa itu kepada-Mu, sehingga Engkau melakukan hal-hal itu?”

Yesus menjawab mereka, “Aku akan mengajukan satu pertanyaan kepada kalian. Jawablah Aku, dan Aku akan mengatakan, dengan kuasa mana Kulakukan hal-hal itu. Pembaptisan Yohanes itu dari surga atau dari manusia?
Jawablah!”

Mereka memperbincangkannya seraya berkata, “Jikalau kita katakan ‘Dari Allah,’ Ia akan berkata, ‘Kalau begitu, mengapakah kalian tidak percaya kepada-Nya?’ Tetapi masakan kita katakan ‘Dari manusia’.” Sebab mereka takut kepada orang banyak, karena semua orang menganggap bahwa Yohanes betul-betul seorang nabi. Maka mereka menjawab kepada Yesus, “Kami tidak tahu.”

Maka kata Yesus kepada mereka, “Jika demikian, Aku pun takkan mengatakan kepada kalian, dengan kuasa manakah Aku melakukan hal-hal itu.”

Demikianlah Injil Tuhan.

Renungan

Dalam hidup ini kadang kita disibukkan dengan pertanyaan yang tidak perlu. Sering kali hidup kita dipenuhi oleh pertanyaan, bahkan sampai mempertanyakan Tuhan yang kita imani. Keingintahuan yang terlalu besar membuat hati kita sulit untuk terbuka melihat rencana Allah dalam hidup kita. Bahkan, kita mempertanyakan, jikalau Tuhan mengusai hidup kita, mengapa Dia yang kita imani itu seolah-olah diam saat kita mengalami masalah.

Jika kita ingin mengenal dengan kuasa mana Yesus menyembuhkan banyak orang, maka hendaknya kita mesti berani belajar mengenal Dia. Kita diajak untuk berani belajar mengenal dan menghidupi apa yang diajarkan-Nya kepada para rasul dan kita. Bukan hanya dengan merangkai kata-kata indah, melainkan berani melakukannya dalam aksi nyata. Kita bisa melakukannya dengan hal sederhana, yakni; membaca Kitab Suci dan membiarkan apa yang kita baca berbicara kepada kita, serta melakukan aksi nyata sesuai dengan apa yang diajarkan-Nya kepada kita.

Ya Yesus, bantulah kami untuk mengenali apa yang menjadi kehendak-Mu dalam hidup kami. Amin.

02 Januari, Bacaan, bacaan kitab suci hari ini, Injil hari ini, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, KWI, misa natal, natal, penyejuk iman, refleksi harian, Renungan hari minggu, renungan harian, renungan harian katolik, sabda tuhan, ziarah batin

 

Sumber: Renungan Ziarah Batin 2020, Penerbit OBOR

Inspirasimu: Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Jumat, 28 Mei 2021