Beranda KWI KOMSOS KWI Apa Beda Mendengar dan Mendengarkan?

Apa Beda Mendengar dan Mendengarkan?

DALAM Pesan untuk Hari Komunikasi Sosial Sedunia ke-50, Bapa Suci menyampaikan bahwa komunikasi dan kerahiman adalah suatu perjumpaan yang sarat manfaat. Demikian pula disampaikan oleh RD Kamilus Pantus ketika membuka rangkaian pelatihan public speaking dan menulis karya di STKIP St. Paulus, Ruteng.

60 mahasiswa/i dipilih dari 3.600 orang didikan STKIP St. Paulus sebagai perwakilan untuk mengikuti pelatihan ini. Mereka diajak untuk merenungkan bahwa komunikasi mencerminkan kerahiman Allah. Komunikasi adalah bentuk Tuhan mencintai kita, sama seperti ketika Allah Bapa mengutus Putera-Nya ke dunia untuk menebus dosa umat manusia.

“Mendengar berbeda dengan mendengarkan. Ketika kita mendengar, kita hanya fokus pada informasinya. Namun, bila mendengarkan, kita fokus pada informasi, juga kepada orang yang menyampaikannya,” ujar RD Kamilus dalam sambutannya.

Setelah resmi dibuka, pelatihan public speaking dan menulis karya ilmiah ini berjalan bersamaan di aula yang berbeda. Kedua pelatihan dibuka dengan perkenalan dan pengantar.