Seorang martir Fransiskan di Jepang. Philip lahir di Mexico City, bergabung sebagai Fransiskan di Puebla, dan berangkat ke Filipina sebagai pedagang (Ia memutuskan untuk keluar dari panggilannya). 1 tahun setelahnya, ia menyesal dan kembali ke ordo. Ia diperintahkan untuk pulang ke Meksiko untuk ditahbiskan menjadi imam.
Dalam perjalanan, badai besar menerpa kapal Philip, hingga tersasar ke Jepang. Di situ Philip ditangkap. Bersama dengan St. Petrus Pembaptis, mereka mati disalib di Nagasaki.
sumber: disadur dari catholic.org
kredit gambar: interruptingthesilence.com
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.