(Pineleng-Manado) – Sekolah Tinggi Filsafat Seminari Pineleng (STF-SP) kembali menggelar sidang senat terbuka dalam rangka Wisuda Sarjana mahasiswa/inya. Penamatan 31 mahasiswa ini dirayakan dengan Perayaan Dies Natalis Seminari Pineleng yang ke 65.
Segenap Civitas Akademika Sekolah Tinggi Filsafat Seminari Pineleng mengawali Kegiatan Wisuda dan Perayaan Dies Natalis dengan Misa bersama di Kapel Seminari Tinggi Hati Kudus Pineleng. Perayaan Ekaristi dipimpin langsung oleh Ketua STF-SP Pastor Ambrosius Wuritimur, S.S., Lic.Th dan para staf dosen beserta para Imam dari kedua Komunitas Bina Seminari Tinggi Pineleng dan Biara Hati Kudus Skolastikat sebagai Conselebran.
Perayaan Ekaristi Kudus Dirangkaikan juga dengan pengutusan 11 mahasiswa STFSP yang akan menjalani kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan sekaligus penerimaan 70 mahasiswa baru secara resmi ke dalam Civitas Akademika STF SP, yakni 40 untuk Program Studi Filsafat dan 30 untuk Program Studi Teologi.
Sesudah Ekaristi, sidang senat terbuka dimulai dan dipimpin langsung oleh ketua STF SP di Aula Seminari Tinggi Hati Kudus Pineleng. “Wisuda menjadi bagian yang tak terpisahkan dari STF SP sebagai sebuah Sekolah Tinggi”, demikian Ketua STF SP.
Hadir dalam sidang tersebut, Pastor John Montolalu, yang mewakili Uskup Keukupan Manado, Bapak Riviva W. Maringka, M.Si yang mewakili Bupati Minahasa, dan Pastor Ventje Felix Runtulalo, S.S., M.Th. selaku Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Katolik Keuskupan Manado, dan para tamu undangan, juga Keluarga dari para wisudawawan/i dan segenap Civitas Akademika STF SP.
Meskipun tak sempat hadir, Bupati Minahasa yang diwakili oleh Bapak Revivia Maringka M.Si menyampaikan apresiasinya atas kehadiran STF-SP sebagai salah satu Sekolah Tinggi di Kabupaten Minahasa yang masih mampu eksis hingga sekarang. Maringka menambahkan harapannya yang besar kepada STF-SP untuk tetap menghasikan generasi yang potensial bagi pengembangan iman umat demi kekokohan Gereja dan kemajuan masyarakat dan negara. “Sekarang ini pengembangan iman umat menjadi salah satu kebutuhan yang perlu mendapat perhatian dan tanggapan yang lebih serius demi kemajuan Gereja, masyarakat dan negara” tutur Maringka.
Hal senada juga diutarakan oleh Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Pastor Ventje Runtulalo, S.S., M.Th. Selain menuturkan kebanggannya kepada para wisudawan/i, Pastor Ventje juga mengucapkan rasa syukur dan terimakasih kepada para Dosen terlebih khusus ia sebut dengan jelas, Seminari Tinggi Hati Kudus dan Skolastikat MSC Pineleng yang telah mengutus tenaga-tenaga pengajar yang berkualitas untuk menjadi tenaga kependidikan di Sekolah Tinggi Filsafat Seminari Pineleng. Tak Lupa juga ia mengapresiasi segenap Civitas Akademika STF SP secara khusus panitia Wisuda yang telah menyiapkan berbagai hal hingga kegiatan penting ini dapat terlaksana dengan sangat baik.
Perwakilan dari para wisudawan/i, Paulus Edi Nugrogo, S. Fils mengungkapkan rasa terimakasihnya yang mendalam atas semua ilmu yang ditimba di STF SP. “Dulu kami datang ke tempat ini sebagai orang yang tidak tau apa-apa tentang Filsafat, tetapi sekarang kami telah diajarkan berbagai macam ilmu entah Teologi maupun Filsafat sehingga dapat mempertanggungjawabkan Iman secara rasional kepada siapa saja, dan berkarya bagi gereja dan masyarakat”. Edi menambahkan bahwa bagi mereka, tidak ada kata berhenti untuk belajar. “Seusai dari sini, kami masuk ke Universitas yang sangat luas yakni kehidupan itu sendiri”, tutur Edi.
Sesudah sidang terbuka selesai mahasiswa dan keluarga berfoto bersama untuk mengabadikan peristiwa ini. Banyak selamat dan maju terus STF-Seminari Pineleng. (dkn. Made)
Editor: RD.Steven Lalu
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.
