LAHIR di Perancis, ia bergabung dengan Suster Sekolah Kristen setelah bertemu dengan Sta. Maria Madeleine Postel, pemimpin dari kongregasi itu. Tahun 1841, ia dipilih menjadi asisten dari sang pemimpin, sebuah promosi jabatan yang tidak disukai para suster lain. Setelah Sta. Maria Madeleine meninggal, Placidia meneruskan sebagai pemimpin kongregasi. Tahun 1859, dengan segala upaya, ia mendapat persetujuan dari Paus Pius IX untuk perizinan kongregasi itu.
sumber: disadur dari catholic.org
kredit foto: delcampe.net
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.