Usui, Jepang – Tokyo, Jepang, 1623
Biarawan Fransiskan Minor di Keuskupan Funai, Jepang. Yohanes mengalami kemartiran di tanah kelahirannya ketika perlawanan terhadap iman Kristen. Kisahnya diakui Tahta Suci pada 1 Juli 2007 dan dibeatifikasi pada 24 November 2008 di bawah kepemimpinan Paus Benediktus XVI; bersama 187 martir Jepang lain.
Sumber dan gambar: Anonim. 15 Desember 2008. Dalam santiebeati.it. Diakses pada 24 November 2017.
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.