DARI sejarahnya, bahasa Latin merupakan salah satu bahasa kuno yang pertama kali muncul di wilayah Semenanjung Italia. Bahasa ini dipergunakan mula-mula oleh bangsa Latin Italia pada zaman Romawi Kuno. Ketika Roma menjadi sebuah entitas politik di dunia Barat, bahasa Latin mengalami perkembangan begitu luas hingga menjadi bahasa Ilmu Pengetahuan di Perguruan Tinggi. Karenanya, kalau orang mau maju mereka harus belajar bahasa Latin.
Namun, seiring dengan merosotnya pengaruh Roma dan perkembangan zaman bahasa Latin kemudian tidak lagi digunakan secara luas, kecuali di lingkungan Gereja Katolik Roma. Gereja Katolik Roma bahkan menjadikan bahasa Latin sebagai bahasa utamanya. Tidak heran, di Seminari-seminari menengah, para siswa masih diajarkan bahasa Latin. Terdapat pula misa dengan ritus Romawi yang disebut Missale Romanum. Misa ini dirayakan dengan menggunakan bahasa Latin.
Meski bahasa Latin dianggap “sudah mati”, namun 3 (tiga) alasan berikut ini bisa jadikan pertimbangan mengapa anda perlu mempelajari bahasa Latin:
- Bahasa Latin merupakan bahasa Sains. Tahukah anda bahwa kata genus yang dalam bahasa Inggrisnya disebut “kind”? Atau kata “Species” yang berasal dari kata Latin “Specere”, yang berarti “to look” (melihat)? Dengan demikian, mempelajari beberapa kata bahasa Latin dapat membantu anda untuk mengetahui dan mengingat term-term ilmiah.
- Banyak naskah klasik yang penting ditulis dalam bahasa Latin, dan pesan naskah yang terdapat dalam naskah klasik itu tidak dapat diterjemahkan secara semantik begitu saja ke dalam bahasa Inggris.
- Banyak kata bahasa Inggris berasal dari bahasa Latin. Bahasa Inggris, yang merupakan turunan dari bahasa Jerman, itu memiliki hampir dua pertiga kosakatanya dengaN akar bahasa Latin. Karena itu, mempelajari bahasa Latin memungkinkan anda lebih mudah mengetahui arti kata-kata yang tidak biasa.
Demikian 3 alasan mengapa orang perlu belajar bahasa Latin. Pembaca bisa menambahkan alasan lain.
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.