PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Alleluya
MADAH
Ya Roh kudus sumber cinta
Serta Bapa dan Putera
Datanglah di tengah kami
Membawa hidup Ilahi
Gerakkanlah hati kami
Agar giat penuh bakti
Menyanyikan lagu puji
Mengamalkan cinta suci
Kabulkanlah doa kami
Ya Allah Bapa surgawi
Bersama Putera dan RohMu
Sekarang serta selalu. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Tuhan membaringkan daku di padang rumput yang hijau, alleluya.
Mazmur 22 (23)
Tuhanlah gembalaku, aku takkan berkekurangan,*
Ia membaringkan daku di padang rumput yang hijau.
Ia membimbing aku ke air yang tenang,*
dan menyegarkan daku.
Ia menuntun aku di jalan yang lurus,*
demi namaNya yang kudus.
Sekalipun berjalan dalam lembah yang kelam,*
aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku.
Tongkat kegembalaanMu,*
itulah yang menghibur aku.
Engkau menyediakan hidangan bagiku,*
di hadapan segala lawanku.
Engkau mengurapi kepalaku dengan minyak,*
pialaku penuh melimpah.
Kerelaan dan kemurahanMu mengiringi aku,*
seumur hidup.
aku akan diam di dalam rumah Tuhan,*
sepanjang masa.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Tuhan membaringkan daku di padang rumput yang hijau, alleluya.
Antifon
Di Israel nama Tuhan termasyhur, alleluya.
Mazmur 75 (76)
Allah terkenal di Yehuda,*
di Israel namaNya termasyhur.
KemahNya berada di Salem,*
dan di Sion kediamanNya.
DihancurkanNya panah yang berkilat,*
perisai dan pedang dan perlengkapan perang.
Cemerlang Engkau dan mulia,*
lebih megah dari gunung abadi.
Orang gagah berani Kaujarahi,+
mereka terlelap dalam tidurnya,*
orang yang perkasa lenyap kekuatannya.
Ya Allah Yakub,*
hardikMu melumpuhkan kereta maupun kuda.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Di Israel nama Tuhan termasyhur, alleluya.
Antifon
Bumi takut dan tertegun, pada waktu Allah bangkit untuk mengadili, alleluya.
Dahsyat Engkau, siapakah dapat bertahan di hadapanMu,*
terhadap hebatnya amarahMu.
Dari langit Kauperdengarkan keputusanMu,*
bumi takut dan tertegun.
pada waktu Allah bangkit untuk mengadili,*
dan menyelamatkan orang tertindas seluruh negeri.
Keberangan manusia bahkan menjadi pujianMu,*
dan amarahnya menambah keluhuranMu.
Bernadarlah dan penuhilah janjimu kepada Tuhan Allahmu,*
hendaknya para hamba Tuhan menyampaikan persembahan kepada Yang dahsyat.
Ia mematahkan semangat para penguasa,*
menakutkan para raja bumi.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Bumi takut dan tertegun, pada waktu Allah bangkit untuk mengadili alleluya.
BACAAN SINGKAT
Zak 22,11
Pada hari itu banyak bangsa akan menyerahkan diri kepada Tuhan dan menjadi umatNya. Tuhan akan tinggal di tengah-tengahmu, hai Sion, dan engkau akan mengakui bahwa Tuhan segala kuasa mengutus aku kepadamu.
P: Pujilah Allah kami, hari para bangsa.
U: Serukanlah pujianNya dengan sepenuh hati.
DOA PENUTUP
Bapa surgawi, hari ini Engkau menampakkan PuteraMu kepada para bangsa dengan bimbingan bintang. Kamipun mengenal Engkau dengan iman, dan kami mohon, semoga kami kelak dapat memandang wajahMu dalam kemuliaan kekal. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.
=====
Sumber: Buku Ibadat Harian Ofisi Menurut Ritus Roma Diterbitkan Oleh PWI-Liturgi, 1995, Penerbit Nusa Indah Ende.
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.