PEMBUKAAN
P : Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U : Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
MADAH
Yesus Engkau menganjurkan
Supaya kami bertahan
Dalam pantang dan puasa
Agar slamat sejahtera.
Dampingilah para umat
Yang kini ingin bertobat
Ampunilah dosa kami
Yang sungguh kami sesali.
Bersihkanlah hati kami
Di masa prapaska ini
Agar pantas merayakan
Hari kebangkitan Tuhan.
Ya Tritunggal mahasuci
Trimalah pujian kami
Yang kami lambungkan ini
Dengan ikhlas penuh bakti. Amin.
Ant.1: Tereloklah baginda di antara manusia, tampanlah wajah baginda.
Mazmur 44 (45) I
Hatiku meluapkan kata-kata indah,+
aku mempersembahkan laguku kepada raja,*
lidahku bagaikan gerak pena juru tulis.
Tereloklah baginda di antara manusia,+
tampanlah wajah baginda,*
terberkati oleh Allah selama-lamanya.
Ikatkanlah pedang pada pinggang, hai pahlawan,*
itulah kebanggaan dan kemuliaan baginda.
Demi kebenaran dan keadilan majulah dengan megah,*
dan lakukanlah perbuatan yang gagah.
Anak panah yang tajam menembus jantung musuh baginda,*
bangsa-bangsa rebah dan takluk.
Takhta baginda bertahan selama-lamanya,*
tampuk pemerintahan baginda adil dan jujur.
Baginda cinta akan keadilan dan benci akan kelaliman,*
sebab itu baginda diurapi oleh Allah.
Baginda menjadi yang termulia di antara semua raja,*
Pakaian kebesaran baginda harum mewangi.
Bunyi kecapi terdengar dari istana permaisuri,*
menggembirakan hati baginda.
Para puteri raja-raja berarak-arak menghadap baginda,*
permaisuri berdiri di samping baginda, berhiaskan emas.
Ant.1: Tereloklah baginda di antara manusia, tampanlah wajah baginda.
Ant.2: Pengantin datang, songsonglah dia!
Mazmur 44 (45) II
Dengarkanlah, hai puteri, perhatikanlah dengan baik,*
lupakanlah bangsa dan seisi rumah ayahmu.
Seri baginda tertarik oleh kecantikanmu,*
sujudlah kepadanya, sebab dialah tuanmu.
Puteri kota Tirus datang dengan persembahan,*
para bangsawan mengharapkan kerelaanmu.
Permaisuri diarak masuk, semaraklah semata-mata,*
pakaiannya bersulamkan emas.
Berdandanan aneka warna ia diantar menghadap raja,*
para puteri raja-raja mengiringinya.
Dengan gembira dan sorak-sorai mereka diantar masuk,*
masuklah mereka ke dalam istana raja.
Para putera baginda akan melanjutkan kerajaan,*
baginda mengangkat mereka menjadi penguasa di seluruh bumi.
Semoga aku memasyhurkan nama baginda turun-temurun,*
maka para bangsa akan memuji baginda selama-lamanya.
Ant.2: Pengantin datang, songsonglah dia!
Ant.3: Allah telah merencanakan kehendakNya untuk menyatukan segala sesuatu dalam diri Kristus sebagai kepala.
Ef 1,3-10
Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus,+
yang telah memberkati kita dalam Kristus,*
dengan segala berkat rohani di surga.
Sebab dalam Kristus, Allah telah memilih kita,+
sebelum menciptakan jagat raya,*
supaya kita kudus dan tak bercela di hadapanNya.
Dengan cinta, Allah telah menentukan kita menjadi puteraNya,+
dengan perantaraan Yesus Kristus,*
karena kerelaan kehendakNya.
Supaya terpujilah rahmatNya yang mulia,+
yang dianugerahkanNya kepada kita,*
dalam Putera yang dikasihiNya.
Dalam Kristus, kita telah memperoleh penebusan berkat darahNya,+
yaitu pengampunan atas segala pelanggaran kita,*
menurut kekayaan rahmatNya yang dilimpahkanNya kepada kita.
Dengan segala hikmat dan kebijaksanaan,+
Allah telah menyatakan rencana kehendakNya kepada kita,*
Sekadar kerelaan yang diikhtiarkanNya dalam Kristus sejak dahulu.
Untuk menggenapkan segala jaman,+
yaitu menyatukan segala sesuatu di surga dan di bumi,*
dalam diri Kristus sebagai kepala.
Ant.3: Allah telah merencanakan kehendakNya untuk menyatukan segala sesuatu dalam diri Kristus sebagai kepala.
Bacaan Singkat: (Rom 12,1-2)
Saudara-saudara, demi kerahiman Allah aku memperingatkan kamu: persembahkanlah tubuhmu sebagai kurban yang hidup, yang suci dan berkenan pada Allah. Itulah ibadatmu yang sejati. Janganlah kamu menyesuaikan diri dengan dunia ini, melainkan berubahlah menjadi manusia berbudi baru, sehingga kamu sanggup membedakan apa yang dikehendaki Allah, apa yang baik, apa yang berkenan padaNya, dan apa yang sempurna.
Lagu Singkat
P: Dengarkanlah aku, ya Tuhan,* Kasihanilah aku. U: Dengarkanlah. P: Sembuhkanlah aku, sebab aku berdosa di hadapanMu. U: Kasihanilah aku. P: Kemuliaan. U: Dengarkanlah.
Ant. Kidung: Jangan kamu menghakimi, supaya kamu tidak dihakimi. Karena sebagaimana kamu menghakimi orang lain, demikianpun kamu sendiri akan dihakimi.
KIDUNG MARIA (Luk 1,46-5)
Aku mengagungkan Tuhan,*
hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.
Sebab Ia memperhatikan daku,*
hambaNya yang hina ini.
Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*
oleh sekalian bangsa.
Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa;*
kuduslah namaNya.
Kasih sayangNya turun-temurun,*
kepada orang yang takwa.
Perkasalah perbuatan tanganNya:*
dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya
Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta;*
yang hina-dina diangkatnya.
Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan;*
orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong
Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*
Allah telah menolong Israel, hambaNya.
Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*
untuk selama-lamanya.
Ant. Kidung: Jangan kamu menghakimi, supaya kamu tidak dihakimi. Karena sebagaimana kamu menghakimi orang lain, demikianpun kamu sendiri akan dihakimi.
Doa Permohonan
Tuhan Yesus Kristus telah menyelamatkan umatNya dari dosa. Marilah kita mohon dengan rendah hati:
U: Yesus, putera Daud, kasihanilah kami.
P: Ya Kristus, Engkau telah menyerahkan diri bagi Gereja untuk menguduskannya dengan pembasuhan air dan sabda kehidupan,* perbaharuilah dan sucikanlah kiranya GerejaMu dengan pertobatan.
P: Guru yang baik, tunjukkanlah kepada kaum muda-mudi jalan yang telah Kautetapkan bagi mereka masing-masing,* agar mereka berani menempuhnya dan menjadi bahagia.
P: Engkau berbelaskasihan terhadap semua orang yang menderita, dan memberi pengharapan dan kesembuhan kepada orang-orang sakit,* bukalah hati kami untuk menghibur mereka.
P: Semoga kami ingat akan martabat yang kami terima dalam pembaptisan,* sehingga kami hidup bagiMu dengan setia.
P: Berilah damai dan kemuliaan kepada orang yang telah berpulang,* dan terimalah kami kelak bersama mereka dalam kerajaanMu.
Bapa Kami
Doa Penutup
Ya Allah, Engkau menyuruh kami melakukan mati raga lahir untuk menyembuhkan batin kami. Bantulah kami melepaskan diri dari segala dosa, agar kami sanggup menunaikan tugas kebaktian kepadaMu. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup …
PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita kehidup yang kekal.
U: Amin.
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.