DISEBUT sebagai murid terbaik Agustin. Awalnya, ia adalah seorang pelayan yang tinggal bersama para pertapa di Marseiles. Ia sangat menentang paham Agustin mengenai teologi dan presdestinasinya.
Setelah kematian Agustin, Prosperus pergi bersama beberapa temannya untuk mengklarifikasi kebenaran ajaran Agustin ke Roma. Ia akhirnya berubah, menjadi sekretaris Leo Agung, dan menulis banyak puisi teologis, serta tulisan” sejarah St. Jerome, Sulpisius Severus, dan Orosius.
sumber: catholic.org
gambar: classicalchristiany.com
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.