Meski belajar teologi, ia ingin menikah (konteks waktu itu, belajar teologi berarti menjadi imam). Namun, pacarnya meninggal sebelum pernikahan; membuat Yohanes menjadi imam -ditahbiskan pada usia 32 tahun sebagai Jesuit. Ia dibenci karena imannya oleh pejabat Polandia waktu itu, membuat ditahan dan disiksa di Olomouc, keuskupan tempatnya melayani. Ia meninggal sebulan setelahnya karena luka pada Maret 1620.
sumber dan gambar: #santibeatiit
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.