ORANG kudus Indian pertama. Cacar yang ia derita di usia empat tahun meninggalkan bekas dan membuat Kateri menjadi bahan ejekan. Ia sering menggunakan selimut untuk menutupi wajahnya. Lebih lagi, seluruh keluarganya meninggal karena wabah tersebut.
Ia dibesarkan oleh pamannya dan tumbuh jadi pekerja yang rajin dan sabar. Usia 19 tahun, ia masuk Katolik dan mengambil komitmen untuk menikah hanya kepada Yesus Kristus.
Menurut misionaris Jesuit yang melayani daerah Kateri, perempuan ini sering berpuasa dan mengotori makanannya untuk mengurangi citarasanya.
Nama Kateri diambil dari St. Katarina dari Siena, yang diubah dalam bentuk bahasa Mohawk. Ia dibeatifikasi oleh St. Yohanes Paulus II dan dikanonisasi oleh Paus Benediktus XVI 2012 lalu. St. Kateri Tekakwitha (1656-1680) adalah pelindung lingkungan hidup dan ekologi.
sumber: catholic.org
gambar: catholictradition.org
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.